PEMBERONTAKAN RANGGALAWE BAG. 6 | ADAPTASI MENURUT KIDUNG RANGGALAWE

3
1
Deskripsi

Istilah Pemberontakan Ranggalawe sepertinya perlu dikaji kembali apakah penyebutan ini layak atau tidak jika menelusuri sebab musababnya, seperti juga istilah pemberontakan Ranggalawe dan Lembu Sora, Pemberontakan Nambi dan lain sebagainya yang sudah terlanjur akrab dengan telinga kita. Dalam video kali ini, kami memberinya judul “Ranggalawe Gugat”. Ranggalawe menggugat keputusan Dyah Wijaya (Raden Wijaya) - raja pertama Kerajaan Majapahit yang bergelar Abhiseka Kertarajasa Jayawardhana yang mengangkat...

 

TRAKTIR KAMI NGOPI : Adalah apresiasi nyata dari pandemen yang ingin mensupport karya kreatif kami di “channel youtube jagad mandala” dengan mendukung kegiatan balik layar.  Saat mempersiapkan produksi, teh, kopi dan gorengan adalah sajian umum yang kami comot sambil riset, dubbing, ngutak atik ilustrasi, hingga finishing video. Kami membuka ruang bagi anda yang secara sukarela mendonasikan sedikit dananya untuk “sesajenan“ memenuhi kegiatan balik layar tersebut dengan menuju link :

Ada pilihan TIP 10 K, 25 K, 75 K, 100 K namun nilai berapapun, jumlahnya bisa disesuaikan dengan keinginan anda.

Dengan adanya dukungan pandemen, mudah-mudahan kreatifitas dan semangat kami dalam membuat konten sajian video di “channel youtube  jagad mandala” tetap terjaga. 

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya PEMBERONTAKAN RANGGALAWE BAG. 7 & BAG 8 | ADAPTASI MENURUT KIDUNG RANGGALAWE
5
0
Istilah Pemberontakan Ranggalawe sepertinya perlu dikaji kembali apakah penyebutan ini layak atau tidak jika menelusuri sebab musababnya, seperti juga istilah pemberontakan Ranggalawe dan Lembu Sora, Pemberontakan Nambi dan lain sebagainya yang sudah terlanjur akrab dengan telinga kita. Dalam video kali ini, kami memberinya judul “Ranggalawe Gugat”. Ranggalawe menggugat keputusan Dyah Wijaya (Raden Wijaya) - raja pertama Kerajaan Majapahit yang bergelar Abhiseka Kertarajasa Jayawardhana yang mengangkat Nambi sebagai Mapatih Amangkubumi Majapahit. Sayangnya, gugatan ini berujung pada pertempuran di kali Tambak Beras antara pihak Kerajaan Majapahit dan Datara/Tuban hingga menyebabkan Ranggalawe Gugur. Dengan mengikuti alur dan data yang terdapat dalam lontar/rontal Kidung Ranggalawe, kami mengajak pandemen (subscriber) sekalian untuk mengetahui : sudah tepatkah istilah Pemberontakan Ranggalawe disematkan dalam peristiwa menyedihkan di awal sejarah Kerajaan Majapahit ini.Dengan menyimak adaptasi yang bersumber dari lontar Kidung Ranggalawe ini, mungkin kita akan melihat sejumlah perbedaan dengan sandiwara Tutur Tinular Pemberontakan Ranggalawe (Arya Kamandanu), bahkan jika kita terus mengikuti sampai akhir, akan sekaligus menjawab misteri makam Ranggalawe Tuban. Ya, bagaimanapun juga, peristiwa di awal sejarah kerajaan Majapahit ini memang tidak bisa dilepaskan dari sejarah Tuban. Karena isi Kidung Ranggalawe cukup panjang, maka sajian video kali ini kami bagi menjadi beberapa bagian, dimulai dari gugatan Ranggalawe di Paseban, pra pertempuran, jalannya pertempuran hingga pada akhirnya Ranggalawe gugur dan diperabukan. Kidung Ranggalawe bagaimanapun juga adalah sebuah sastra kuno yang berbahasa Jawa Pertengahan, maka agar tidak kaku, penuturan Kidung Ranggalawe akan kami sajikan secara luwes dengan gaya bahasa kekinian dan dalam bentuk karya adaptasi.Meski demikian, mudah-mudahan tuturan yang disajikan bukan hanya sebagai hiburan semata, namun juga bahan refleksi dalam rangka menjawab: sudah tepatkah penyebutan Pemberontakan Ronggolawe selama ini. Selamat menyimak sejarah pemberontakan Ranggalawe menurut Kidung Ranggalawe ini.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan