
Rina minta bagian dia setelah mengenal dengan teman suaminya
Boss Muda dan Pembantu Sexy
4
3
5
Berlanjut
Setelah sebelumnya rina mengajak tetangga nya siska untuk merantau ketempat dia untuk mencari pekerjaan, Rina menghubungi teman suaminya yang Bernama riski bahwa ia telah menemukan perempuan yang di cari oleh riski. Riski sangat excited untuk menemui temannya rina yang di maksud di telfon.“pak rizki saya sudah menemukan perempuan yang bapak mau dan bapak pasti suka dengan yang ini” kata rina penuh kelicikan, karena yang ada di pikirannya hanya lah uang dan uang, tidak ada lain yang di pikirkannya selain uang tersebut. Dan rina sudah membayangkan barang yang akan di belinya setelah dapat tips dari pak rizki tersebut. “oooh iya baik bu rina, saya nnti sore mampir ke sana . “jawab pak rizki singkat.“ oke baik pak saya tunggu” jawab rina yang mana setelah telpon di matikan sama pak rizki. Di balik telpon tersebut pak rizki sedang asik bermain cinta dengan sekretarisnya yang mana tidak kalah sexy dengan siska tetangganya rina yang akan di kenalkan dengan pak rizki. Sedang asik menggoyang sekretarisnya tersebut. Langsung menyelesaikan permainan mereka yang sedang asik asiknya dan membuat si sekretaris itu nanggung dan penuh emosi karena mendengar nama siska. Dia yakin alah paling si siska akan bernasip seperti dia yang mana ujung ujungnya akan di ewe juga dan di tinggalkan begitu saja Ketika dia puas, ucap sekretaris penuh emosi. Waktu pulang kerja pun tiba dan pak rizki meninggalkan ruang kerjanya dengan penuh semangat menuju parkiran dan segera menancap gass menuju rumah temannya yang mana sebenarnya yang di tuju adalah istri temannya yaitu rina yang akan mengenalkan ia dengan siska gadis seksi yang masih belasan tahun itu.Tidak terasa rumah rina sudah dekat pak rizki mampir ke supermarket untuk membeli beberapa buah tangan dan beberapa keperluan yang menurutnya penting untuk di beli siapa tahu nanti di perlukan kalua siska bisa langsung di bungkusnya. Hehehe ketawa licik riski dalam hatinya dan membuat bibirnya sumbringah dan membuat kasir heran kenapa ini orang ketawa sendiri, dalam hati rizki bodo amat apa kata orang dan pandangan orang, yang penting dia lagi happy mau ketemu siska.Setelah membayar di kasir pak rizki langsung mengambil hp nya dan menghubungi rina untuk memberi tahukan bahwa ia sudah dekat.“rin aku sudah dekat ni. “ kata rizki singkat.“oke baik pak rizki tapi suami ku belum pulang” kata rina di telpon“oh tidak apa aku tidak lama kok, dan aku seperti langsung mengajak siska untuk ikut ke rumahku kalau begitu” kata rizki singkat lalu menancap gas menuju rumah rina. “assalamualaikum “ pak rizki sambal mengetok pintu rumah rina“waalaikumsalam” saut siska dari dalam rumah. Sambil membuka pintu rumah dan dia tidak mengetahui siapa yang datang dan ia memanggil rina. “mbak iki ono wong” kata siska menggunakan Bahasa jawa“oh iyo iku tamu sing mbak kenalke karo kue sis” jawab rina sambal menuju arah pintu dan melihat pak rizki dengan penuh senyumSeketika siska langsung memerah pipinya karena ia terkesima melihat kegantengan pak rizki dan ia deg deg an apakah pak rizki ini sudah berkeluarga atau belum. Dan ia berharap pak rizki ini masih lajang.“masuk pak rizki duduk dlu” kata rina yang langsung di sambut dengan siska.“mau minum apa pak ?” siska menawarkan dengan penuh kelembutan agar pak rizki terkesima dengan dirinya“saya apa aja dek siska, asal tidak merepotkan” balas pak rizki dengan sopan juga.Singkat cerita setelah berbasa basi ria dengan rina pak rizki pun langsung mau pulang.“kalau begitu saya pamit pulang ya? Kata pak rizki“eh iya sampai lupa, siska kenalkan ini pak rizki yang akan mengajak kamu kerja di tempat dia sebagai pembantu kamu mau kan sis? ” kata rina sambil kedip mata ke pak rizki“nah itu saya heran tidak di kenalkan dari tadi dengan siska” sambut pak rizki dengan kedipan juga.“gimana sis kamu mau ikut dengan saya, kebetulan pembantu saya baru saja resign jadi saya kesepian di rumah” kata pak rizki“kesepian pak? Kok nyari pembantu pak? “ kata siska bingung“eh maksud saya jadi gk ada yang bantu saya di rumah” sambung pak rizki lagiTapi dalam hati siska ia senang yess berarti pak rizki ini lajang belum punya istri, tapi siska langsung berpikir lagi eh jangan jangan istrinya banyak dan ada di mana mana. Ah bodo amat kan aku di sana bakal jadi pembantu doang, ngapain aku berharap banyak toh aku di sini untuk membantu keperluan ibu di kampung.
784 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses