
##Chapter 11 — Percobaan Pertama
Sasuke kembali ke posisinya untuk mencuci piring. Wajahnya mendadak berubah pias seolah sedang menahan diri atas suatu hal. “Apa Kakakmu yang memberitahumu? Sepertinya Toneri terlalu banyak mengoceh hal yang tidak perlu.”
Hinata mulai menyadari kebodohannya. ‘Gawat aku kelepasan bicara!’
***
##Chapter 12 — Mahasiswa Baru
“Ah,” Hinata meringis sambil membaringkan tubuhnya di atas ranjang. Ia menutup matanya lagi lalu memikirkan kejadian semalam hingga pagi.
“Bisa-bisanya...
##Chapter 11 — Percobaan Pertama
Sasuke kembali ke posisinya untuk mencuci piring. Wajahnya mendadak berubah pias seolah sedang menahan diri atas suatu hal. “Apa Kakakmu yang memberitahumu? Sepertinya Toneri terlalu banyak mengoceh hal yang tidak perlu.”
Hinata mulai menyadari kebodohannya. ‘Gawat aku kelepasan bicara!’
***
##Chapter 12 — Mahasiswa Baru
“Ah,” Hinata meringis sambil membaringkan tubuhnya di atas ranjang. Ia menutup matanya lagi lalu memikirkan kejadian semalam hingga pagi.
“Bisa-bisanya aku tidak ingat kalau tubuhku masih perawan selama ini,” Hinata menangis setelah menyadari kebodohannya. Tubuhnya terasa asing sejak percintaan itu. “Seharusnya aku lebih berhati-hati. Hah tapi sudahlah toh semua sudah terjadi.”
***
##Chapter 13 — Perjodohan Ini Berhasil?
“Iya?” Hinata membalik badan setelah mendengar pertanyaan dengan nada sensual dari bibir Sasuke. Pria itu bahkan mulai mendekatinya.
Tatapan matanya yang nyalang seolah menunjukkan nafsu liarnya yang terang benderang.
Hinata hendak menggeleng, tapi pria itu mendekapnya dan menaikkan tubuhnya ke atas meja makan yang kosong. “Sasuke-san….” panggil Hinata serak.
***
##Chapter 14 — Menyukai Naruto
Hinata merutuki kesalahannya. Sudah kedua kali ia salah bicara begini setiap mengobrol dengan para tokoh utama cerita. “Maafkan aku, Naruto-san. Tolong jangan beritahu Sakura jika kalian bertemu nanti!”
***
##Chapter 15 — Sejujur Ini
“Perlahan, Sasuke! Aaah!” Hinata meringis. Ia memandang wajah Sasuke yang datar tapi tak lama karena pria itu menenggelamkan wajahnya itu di antara dadanya, ia pun sulit melihat ekspresinya.
Jika biasanya Sasuke tidak memberikan kissmark di tubuhnya, malam itu ia terus membuat tanda nyaris di seluruh tubuh yang sedang dinikmatinya kini.
***
Sᴏᴍᴇᴛʜɪɴɢ Aɪɴ'ᴛ Rɪɢʜᴛ ©ᴛᴇʀᴀꜱᴏʀᴀ
𝑫𝒊𝒔𝒄𝒍𝒂𝒊𝒎𝒆𝒓: 𝑵𝒂𝒓𝒖𝒕𝒐 ©𝑴𝒂𝒔𝒂𝒔𝒉𝒊 𝑲𝒊𝒔𝒉𝒊𝒎𝒐𝒕𝒐
Sᴀsᴜʜɪɴᴀ Fᴀɴғɪᴄᴛɪᴏɴ ©❷⓿❷➍
Hᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ~~
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
