
Ehh, sadar ga sih? Google Doodle sekarang terasa sangat beda. Mata gua langsung menangkap keunikan. Gua penasaran. Gua klik. Muncullah kalimat "Climate Change".
Dari kemaren gua udah pengen pulang. Meski beberapa hari lagi, tapi otak gua udah ada di rumah. Gara-gara liat temen gua pulang duluan. Jadi, gua pengen pulang juga.
Ehh, sadar ga sih? Google Doodle sekarang terasa sangat beda. Mata gua langsung menangkap keunikan. Gua penasaran. Gua klik. Muncullah kalimat "Climate Change".
Perubahan iklim yang terjadi sekarang ini tambah parah. Dalam Google Doodle, di sana dipampang timelapse beberapa wilayah yang sangat terlihat perubahannya. Dari tahun ke tahun, wilayah itu berubah drastis. Gambar-gambar itu didapatkan dari Google Earth Timelapse dan dari dari sumber lainnya sebagai pendukung.
Tempat yang ditampilkan itu ada empat tempat berbeda. Pertama ada gambar Gunung Kilimanjaro, kedua ada Sermersooq, Greenland, ketiga ada Terumbu Karang di Australia, dan keempat ada Hutan Harz di Elend, Jerman.
Di sama terlihat jelas bagaimana perubahan iklim sangat merubah wilayah tersebut. Dari yang asalnya asri, jadi gersang. Dari yang asalnya bersalju, saljunya malah mencair. Apalagi yang dialami di Hutan Harz. Hutan dihancurkan oleh serangan kumbang kulit kayu karena kenaikan suhu dan kekeringan parah.
Kita bisa liat, bahwa perubahan iklim itu sangat nyata. Bukan akal-akalan pecinta alam atau para aktivis yang peduli lingkungan. Kita sekarang mungkin merasa baik-baik saja. Rebahan sambil maen hape. Masih enak-enak makan, minum, tanpa peduli bahwa setiap hari es di Kutub perlahan mencair.
Ada beberapa penyebab umum terjadi perubahan iklim.
1. Pembangkit Tenaga
Semua pembangkit tenaga listrik ataupun yang lain masih menggunakan bahan bakar fosil yang dapat menyebabkan emosi global. Yang pada akhirnya, suhu di dunia makin meningkat.
2. Penebangan Hutan
Kita tau sendiri bahwa hutan adalah paru-paru dunia. Pulau Kalimantan bahkan menjadi pulau yang memiliki hutan terluas. Kalau paru-parunya udah rusak, maka dunia pun ikutan sesak.
3. Banyaknya Transportasi
Asap yang keluar dari kendaraan bermotor itu menghasilkan gas yang dapat menyebabkan efek rumah kaca. Hal ini ini yang membuat bumi menjadi lebih panas dari hari ke hari.
Semua ini udah di ajarin di sekolah-sekolah tinggal kesadaran dari masing-masing kita untuk tetap menjaga lingkungan. Minimal, ga buang sampah sembarangan. Mulai dari hal-hal kecil. Supaya terbiasa. Jika semua orang berpikiran seperti ini, maka bumi akan bebas dari sampah sembarangan.
Let's join Earth Day Celebration!
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi ๐ฅฐ
