Aku jadi budak pasutri ibu guru ku dan suaminya

7
0
Terkunci
Deskripsi

Aku memiliki fantasi sangat ingin dihina dan perbudak oleh  orang lain yg menurut ku orang lain itu sangat pantas untuk menghina ku aku tidak masalah siapapun itu baik perempuan bahkan lelaki sekalipun

Terutama pasutri aku akan merasa sangat terhina apabila aku menjadi budak dari dua orang yg saling mencintai sedang aku dibawah kaki mereka sedang mereka hina dan mereka sangat mulia bagi ku sendiri

Setelah selesai tuan ifam mandi, mereka kemudian makan malam bersama di meja makan saat mereka sedang...

3,846 kata

Dukung suporter dengan membuka akses karya

Pilih Tipe Dukunganmu

Karya
1 konten
Akses seumur hidup
100
Sudah mendukung? Login untuk mengakses
Selanjutnya Aku jadi budak pasutri ibu guruku dan suaminya part 2
9
4
Selesai mandi baju ku yg tadi kotor jadi aku pun hanya telanjang menghadap non anita dan suami untuk meminta pakaian, tetapi tuan ifham berkata yaudah mulai sekarang kamu telanjang aja budak gk pantas memakai pakaian seperti majikan nya kan titit kamu sudah dikunci hahah tuan ifam menghinaku. Mulai sekarang aku hanya telanjang dan merasa sangat malu dan terhina jika bertemu mereka berdua tetapi aku harus terbiasa. Mereka pun makan dimeja makan dan aku hanya makan dari makanan yg mereka ludah kan ke lantai. Itulah Cuplikan dari bagian pertama, dan ini lah cuplikan bagian kedua : …. . . “Hahahahaha yaudah sini cium dulu sepatu ku" Aku mencium sepatu non anita dan menjilati debu yg menempel dan telapak kotor nya non anita menginjakkan ke kepala ku dan digesekkan nya kerambut ku sampai semua tanah yg menempel rontok sampai bersih baru ia berhenti menginjak injak Kepala ku.“Dah bersih bukain sepatu nya” Perintah non anita setelah menginjak injak Kepala ku setelah selesai non anita ingin mandi sebelum mandi non anita menyuruh ku menjilati ketiak nya sampai ia puas .. … .. . . . … … …. . Setelah kelahiran anak perempuan dari non anita dan tuan ifam aku yg berpura-pura menjadi pembantu saja dirumah iniSuatu hari saat nyonya ayu sari sedang menonton TV ia duduk disofa,aku pun duduk dibawah nya“Kok duduk dibawah sih sini duduk diatas aja” Ramah nyonya Ayu sari kepada ku, aku pun berkata“Gak papa bu, mau aku pijitin gk kaki ibu” Ucapku“Bolehdeh pegel juga nih kaki ibu, kata anita kamu sering ya mijitin kakinya” kata nyonya ayu sari ibunya non anita
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan