
Untuk menghentikan lontaran tubuhnya Joko Telasih langsung melakukan jurus kesepuluh dari tujuh belas rangkaian Jurus Rajawali Sakti. Jurus Rajawali menutup sayap adalah termasuk
Ajian pemberat tubuh tingkat tinggi. Bila berada di atas tanah dengan di padukan dengan Ajian inti bumi maka seekor gajah tidak akan mampu menarik tubuh Joko Telasih yang telah mengakar ke bumi.
Dengan merapatkan ke dua tangan di samping tubuh nya serta tetap menerapkan tenaga sakti sejati sampai ke puncak, lontaran tubuh...
DENDAM MASA LAMPAU 11
30
13
18
Berlanjut
Khabar nya Ajian Tameng Waja dan Lembu Sekilan juga Ajian kekebalan tubuh Bada' Tubi serta Aji Malah Waja atau Blabak Pengantolan juga beberapa Ajian pelindung diri lain nya tidak akan mampu menahan ketajaman Pedang Pusaka Batara Wisnu tersebut, walaupun tenaga sakti sejati orang itu sudah pada tingkatan berlatih dua ratus tahun atau lebih.Sebuah Pedang tipis yang dapat dilipat dan dijadikan ikat pinggang,
yang konon terbuat dari bahan bebatuan di Swargaloka yang tidak dapat lumer walaupun terendam didalam lahar gunung berapi.Dimiliki oleh pendekar Rajawali Sakti yang terkenal pada jaman Mataram Kuno dan khabar nya beliau terima dari Batara Wisnu, maka pedang pusaka itu terkenal dengan nama Pedang Pusaka Rajawali Sakti.Joko Talasih kemudian mencium badan pedang pusaka ditangan kanan nya, yang dari telapak hingga lengan kanan itu kembali telah berwarna keperakan juga ada sinar kebiruan yang menyelimuti bagian kanan tubuhnya akibat sudah matek Aji Surya Chandra dan juga telah mengerahkan tenaga sakti sejatinya hingga ke tingkat sepuluh atau tingkat pamungkas. Sehingga hawa panas yang menggila berputar di sekitar tubuh sebelah kanan Joko Telasih.Kemudian dengan pengerahan tingkat pamungkas tenaga sakti sejati itu memukulkan badan pedang pusaka Rajawali Sakti yang sangat tipis itu ke atas tanah, dan akibatnya tubuh pemuda itu kemudian melenting tinggi keatas angkasa. Telapak tangan hingga pertengahan lengan kiri yang kini telah berwarna keputihan dan ada sinar putih terang yang menyelimuti lengan kirinya itu juga keringat Joko Telasih di seluruh bagian kiri tubuh nya telah mengkristal akibat dingin yang sangat dasyat dibagian tersebut.
Tubuh itu terus naik keatas dengan dibantu Jurus kesembilan yaitu Jurus Rajawali membuka sayap,dimana tangan kanan yang memegang pedang dan tangan kiri di rentangkan di samping tubuhnya dengan siku yang agak di bengkokan sedikit juga telapak tangan menghadap kebawah.
879 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
DENDAM MASA LAMPAU 11, bab 6
1
0
Tampak warna keperakan dari Inti Surya yang di barengi sinar kebiruan telah menghiasi tubuh bagian kanan hingga ujung pedang Rajawali Sakti di tangan kanan Joko Telasih. Juga warna putih serta sinar putih terang dibagian tubuh sebelah kiri Joko Telasih serta tampak butiran keringat yang mengkristal di lengan pemuda tersebut yang menandakan Ajian Surya Chandra dengan tenaga sakti sejati yang nggegirisi telah kembali di terapkan oleh Putut dari goa Chandra geni itu dalam serangan yang akan di lakukan nya.Kemudian dengan merentangkan kedua tangan disamping kanan dan kiri tubuhnya dengan Jurus Rajawali membuka sayap, secara perlahan tubuh Joko Telasih terangkat ke atas udara, ketika telah berjarak sekitar lima tombak dari atas tanah secara berlahan ke dua kaki yang tadinya berada di bawah kini mulai terangkat keatas sejajar dengan kepalanya dalam jurus ke dua belas, yaitu Jurus Rajawali Sakti Menunggang Angin.Kemudian tangan kiri dan kanan yang semula terentang itu telah bergerak dengan cepatnya dalam Jurus ke sebelas dari rangkaian tujuh belas jurus Rajawali Sakti.Jurus kesebelas yaitu Seribu Kepakan Rajawali Sakti, dan meluncurlah tubuh putut goa Chandra tersebut seperti belalang menyambar mangsa dalam jurus ke delapan yaitu Rajawali Sakti mengejar Mangsa ke arah Ki Rangga yang masih tetap berdiri memperhatikan dan memahatkan di dalam hati nya semua gerakan dari Joko Telasih.Empat dari rangkaian tujuh belas Jurus Rajawali Sakti juga dengan mempergunakan senjata pedang Pusaka Rajawali Sakti dan Ajian Surya Chandra serta tenaga Sakti sejati sampai tingkat pamungkas kali ini telah di kerahkan dalam satu serangan yang betul betul edab edabi dari Joko Telasih akibat hati yang panas, tanpa sadar bahwa semua rangkaian olah kanuragan dan jayakasantikan warisan Ki Ageng Chandra Geni akan terpahat di hati Ki Rangga Agung Sedayu.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan