Ini merupakan HIDDEN PART - 12.1 dari TOXIC LOVE (kelanjutan chapter 56 dari wattpad)
Selamat membaca🌻
⚠️🔞NOT FOR UNDER AGE🔞⚠️
Part ini beneran nggak disarankan buat pembaca di bawah umur, jangan bandel please, karena SANGAT eksplisit.
TOXIC LOVE
185
30
12
Berlanjut
Selama hampir empat tahun menjalin hubungan, Jelita merasa hubungannya dengan Arjune adalah hubungan yang paling normal dan sehat. Arjune adalah lelaki yang selalu menjaganya dan berusaha tidak terlibat hubungan beracun yang selalu melibatkan nafsu tanpa ikatan yang sah.Meskipun mereka memiliki cirlce yang luas dan bebas, hubungan Jelita dan Arjune tetap pada jalan yang lurus tanpa belokan.Namun, menginjak tahun kelima dimana keduanya berada di bangku kuliah semester 4, Arjune mulai berubah. Semua batas yang telah diterapkan dalam gaya pacaran mereka, perlahan dirobohkan, dan sialnya Jelita tidak memiliki kekuatan untuk menolak walau ia tahu bahwa itu adalah salah.Hanya saja, apakah mereka tetap bisa bertahan dengan perubahan situasi dimana sekarang bukan hanya perasaan yang dilibatkan, melainkan nafsu yang terkadang tidak bisa ditahan?
4,009 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
55
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Sebelumnya
3 - More Than Friends: Our POV'S
2
1
21+ Content warning ⚠️‼️This story contains adult themes, including emotional and physical intimacy, love triangles, and extramarital affairs.〰️〰️〰️〰️〰️
They’re just friends. No strings. No labels. But what happens when craving tastes sweeter in secret?
Arnetta tahu batas, atau setidaknya pernah mencoba. Tapi bersama Bevan—sahabat kecil yang terlalu sering menyentuhnya dengan cara yang tak biasa—batas itu perlahan kabur. Mereka berbagi ciuman di tangga darurat, tawa di balik selimut, dan kenikmatan yang tak pernah dibicarakan setelahnya. Sampai datang Sakha, si pendiam yang menatap Arnetta seolah tahu persis apa yang selama ini tersembunyi di balik matanya. Di antara dua laki-laki yang membakar tubuh dan hatinya dengan cara berbeda, Arnetta harus memilih... atau tenggelam dalam permainan berbahaya yang tak lagi bisa disangkal.〰️〰️〰️PREVIEWSalah satu tangannya naik, menyentuh leherku, lalu menarik daguku ke arah cermin kecil yang tergantung di dinding seberang. Pandanganku menangkap refleksi kami—posisi kami—dan betapa ekspresi wajahku sendiri sudah tak bisa disembunyikan.Look at yourself, dia berbisik, suaranya penuh dominasi. This is what you look like when you're mine.Aku mendesah, dan detik itulah aku sadar.
Ada gerakan samar di ujung mata. Di sisi luar balkon, di balik celah tirai yang tidak tertutup sempurna.Mataku membelalak sedikit.Sakha.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan