Rindukelanasenja adalah nama pena seorang penulis yang menjadikan kegundahan sebagai api dalam berkarya. Terlahir dari keresahan seorang apoteker yang gelisah melihat profesinya terhimpit oleh regulasi, batasan, dan kepentingan besar, Rindukelanasenja menyuarakan kegelisahan ini melalui tulisan yang tajam dan sarat makna. Setiap kata yang ia tulis adalah cermin dari perjalanan panjang seorang profesional kesehatan yang melihat lebih banyak ketidakadilan daripada penghargaan.

Dalam setiap karyanya, Rindukelanasenja berusaha menelanjangi realitas profesi apoteker yang sering terjebak dalam jerat birokrasi dan kekuasaan. Baginya, pena adalah alat perlawanan, dan fiksi adalah medium untuk menyampaikan kebenaran yang sulit diterima. Ia mengajak para pembaca untuk merenungkan, bukan hanya tentang profesi apoteker, tetapi tentang kemanusiaan, keadilan, dan hak-hak yang sering kali dikalahkan oleh kepentingan segelintir orang.

Karya-karyanya menggugah dengan sentuhan filosofis, seolah bertanya: "Apakah kita adalah sekadar pion dalam permainan besar, atau bisakah kita menjadi arsitek dari takdir kita sendiri?" Bagi Rindukelanasenja, profesi apoteker adalah lebih dari sekadar pelayanan medis; itu adalah perjuangan untuk martabat, hak, dan otonomi. Lewat karakter-karakternya, ia menunjukkan bahwa setiap perjuangan, betapapun sulitnya, layak diperjuangkan jika hati kita benar-benar percaya.