
“Kamu jelas sudah tau.” Basil menarik seringai tipis.
“Tau apa?” Lara balas menantang.
Basil merunduk, mempersempit jarak di antara wajah mereka hingga ujung hidung mereka nyaris bersentuhan. Aura Basil benar-benar mengintimidasi, amat gelap dan menusuk. Namun Lara menolak menunjukkan rasa takut. Alih-alih memejamkan mata, dia justru balik menatap tajam.
“Tau kalau Benji Agnimara—” lalu, dalam suara yang tetap rendah, Basil berbisik. “—adalah namaku yang sebenarnya.”
Noceur: Lights
15.8k
2.7k
25
Selesai
Awalnya, Risa hanya siswi biasa yang benci pergi ke sekolah karena merasa terkucil dan dijauhi oleh teman-temannya tanpa alasan yang jelas. Tapi suatu hari, pertemuannya dengan sesosok gadis bernama Nedia membuat jalan hidupnya berbelok tajam. Dalam waktu singkat, Risa dipaksa memahami fakta kalau dunia yang dikenalnya bukan satu-satunya dunia yang ada di alam semesta, serta kemungkinan penyebab kenapa dia selalu dijauhi oleh teman-teman sebayanya sejak kecil adalah karena dia bukan sepenuhnya manusia.
7,594 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
22 - Chyndar
637
101
Basil terkekeh, lalu tatapannya jatuh pada cincin stroberi yang masih terpasang di jari telunjuk Risa. “Lo masih pakai cincinnya.” “Cincin—oh, ini?!” Spontan, Risa memamerkan cincin stroberi tersebut. “Masih dong! Lagian, sesuai branding gue juga. Bukan cuma Dante sama lo yang suka bilang gue wangi stroberi. Luka juga gitu.” Risa senyum-senyum bangga. “Cincinnya bukan jenis yang bakal berkarat juga kalau dipakai terus. Jadi, buat apa dilepas? Apalagi, lo yang ngasih.” “Emang kenapa kalau gue yang ngasih?” “Lo teman pertama gue. Beneran yang pertama sejak gue lahir sampai gue umur tujuh belas. Lo istimewa. Jadi, semua yang lo kasih ke gue pun istimewa.”
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan