Getih Wangi
“Waktunya telah tiba” ucapan itu keluar gemetar dari mulut Ni Surti setelah melipat amplop dengan perlahan, menuliskan alamat tujuan surat yang akan ia segera kirim, bersamaan senyum manis keluar dari bibir tuanya adalah keputusan keempat selama hidupnya yang seharusnya sudah terbiasa ia lakoni, setelah suami beserta tiga putrinya mati dengan tragis di rumah yang sekarang ia tempati.
Teruntuk Cucuku : Nur Wangi Widirasi
“Pulanglah, Nenek menunggu kamu disini”
...
Part 1 – Tamu Tak Diundang...