Deskripsi
Puisi konkret "Jejak Langkah" menghadirkan visual jejak kaki yang memudar, seolah-olah menggambarkan perjalanan yang semakin samar seiring waktu. Dengan bentuk jejak yang melebar dan memudar di bagian akhir, puisi ini menggambarkan perjalanan hidup yang penuh ketidakpastian dan kehilangan arah. Setiap barisnya perlahan membawa pembaca pada refleksi tentang arah tujuan dan makna langkah yang diambil, memperkuat rasa bahwa dalam hidup, jejak-jejak kita bisa hilang tanpa kita sadari. Visual dan makna bersatu, menciptakan pengalaman membaca yang mendalam dan visual.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
Selanjutnya
Di ujung senja
0
0
Puisi BebasDi Ujung Senja menggambarkan momen penuh kerinduan dan refleksi saat senja menjelang. Dengan latar langit jingga dan suasana hening, puisi ini menghadirkan nuansa kehilangan dan kenangan yang tak kembali. Setiap bait mengalir lembut seperti waktu yang berlalu, membawa pembaca pada perjalanan batin seseorang yang merindukan masa lalu. Senja menjadi metafora untuk perubahan yang tak terhindarkan, sementara jejak dan rindu menjadi simbol dari hubungan dan kenangan yang perlahan memudar, namun tetap membekas dalam hati.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan