FALL DOWN. [95, 96, & 97]

BLURB:Nama Salim itu besar. Sebesar cinta sang ayah padanya. Tapi karena satu peristiwa, di mana sangat membekas di hatinya, nama besar itu hanyalah sebuah nama.Mirip koreng; yang sembuh tapi menimbulkan bekas yang amat kentara. Merenggut arti 'besar' dalam hidupnya. Tingkat percayanya amblas perlahan. Menyisakan dirinya hanya berjalan sesuai perintah.Hingga tanpa ia sadari, saat dirinya menutup diri, ada seseorang yang jatuh hati. Sedemikian rupa, setulus hati, tapi Andhrea mencoba menutup matanya. Hatinya. Juga segala hal yang berkenaan dengannya. Alasannya, "Saya masih terluka."Akan tetapi, harinya mulai berubah menyenangkan. Senyumnya mulai hadir tanpa ia sadari. Dan satu hal yang pasti, dirinya kembali jatuh. Pada sosok pria yang menyebalkan namun menyenangkan secara bersamaan. Rian Tanuwidjaya.Saat ia memutuskan untuk benar-benar membuka diri, satu peristiwa Tuhan beri. Sekali lagi. Mengguncangnya pada titik terendahnya.Akan kah ia kembali bangkit? Atau semakin tenggelam dalam kesakitannya?