
Kelangsungan hidupku bergantung padanya selama tiga tahun belakangan. Aku membutuhkannya sebagai pengisi perut yang kelaparan. Ia adalah penyelamat ketika uang bulananku telah berada di titik penghabisan. Seorang mahasiswa yang tinggal di perantauan sepertiku, menganggapnya sebagai tempat paling nyaman untuk bersandar di akhir bulan.
Namun, aku sering dibuat pusing oleh bahan-bahan yang kerap kali berdebat. Dari puluhan varian rasa, yang paling merepotkan adalah Indomie Goreng. Memang, sih, ia didaulat...
Kelangsungan hidupku bergantung padanya selama tiga tahun belakangan. Aku membutuhkannya sebagai pengisi perut yang kelaparan. Ia adalah penyelamat ketika uang bulananku telah berada di titik penghabisan. Seorang mahasiswa yang tinggal di perantauan sepertiku, menganggapnya sebagai tempat paling nyaman untuk bersandar di akhir bulan.
Namun, aku sering dibuat pusing oleh bahan-bahan yang kerap kali berdebat. Dari puluhan varian rasa, yang paling merepotkan adalah Indomie Goreng. Memang, sih, ia didaulat menjadi salah satu mi instan terenak sedunia, tapi sayangnya tidak ada tahu bahwa bahan-bahannya paling sering bertengkar, perkara siapa yang paling berjasa untuk membuat rasanya selezat itu. Terutama si Minyak dan si Bumbu.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

