Cinta Putih Bab 23 dan 24

83
13
Terkunci
Deskripsi

“Aku—ingin kita bercerai dan membawa anak ini hidup bersamaku seorang diri.” 

                Mobil Mas Galuh berhenti mendadak dan bunyi klakson kencang yang saling bersahutan menyapa kami, juga hinaan serta teguran keras yang dilayangkan pengguna jalan kepada kami. Mas Galuh langsung memasang lampu sein dan menepikan mobilnya di pinggir jalan yang agak sepi. 

               ...

5,345 kata

Dukung suporter dengan membuka akses karya

Pilih Tipe Dukunganmu

Karya
1 konten
Akses seumur hidup
50
Sudah mendukung? Login untuk mengakses
Selanjutnya Cinta Putih Bab 25 dan 26 (Tamat)
98
19
“Mas tidak mencintaiku,” ucapku lirih. “Mas memeluk Lira dan kalian berhubungan di belakangku. Tidak ada cinta yang menduakan.”                 Mas Galuh menatapku lamat. “Bagaimana jika aku berkata, saat itu aku memeluk Lira karena tahu ia berencana mengakhiri hidupnya?”                 Itu tidak mungkin. Orang seperti Lira dilimpahi banyak keberuntungan. Bodoh jika ia menginginkan kematian. Aku menggeleng pelan karena sulit menerima informasi yang Mas Galuh berikan.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan