Novel Teratai Kedua Part 32-34

Novel Teratai Kedua Part 35-37 *** Part 35 (Orang Dari Masa Lalu) Hari itu IGD rumah sakit Kandangan terlihat sibuk. Beberapa orang pasien berasal dari ekspedisi razia Danau Bangkau.  Tiga orang tersangka terluka di kaki akibat terkena tembakan aparat, dua di antaranya penganiaya Tera yang sempat dikejar Keane, lalu terkena kepungan aparat. Beberapa orang terluka akibat tebasan benda tajam, yang berasal dari warga Bangkau sendiri juga dari pihak tersangka.Tera salah satu korban yang terluka. Satu-satunya perempuan yang ada di situ, membuat para tim medis rumah sakit agak keheranan.   Bastiah menangis sesenggukan akibat sempat melihat kondisi putrinya yang cukup mengenaskan sebelum dibawa ke ruang tindakan.“Sudahlah, Bu. Yang penting sekarang dokter telah memberikan pertolongan padanya. Kita doakan saja semoga dia baik-baik saja, ya,” bujuk Kembang. Sanad sedari tadi terus saja mundar mandir, tanpa sadar pakaiannya yang basah kini kering di badan.  Part 36 (Jujur Pada Hatimu) Tera berusaha mencerna ucapan Sanad. Cinta membuat orang ada kemauan dan kekuatan. Di usianya sekarang ini, ia masih tidak ingin memikirkan cinta. Selalu ada takut, jika berusaha mencerna perasaannya. Takut situasi akan semakin rumit.   Part 37 (Bimbang) Tera masih terdiam. Ia tidak memikirkan sejauh itu. Ia pun bertanya-tanya pada dirinya sendiri. Sanggupkah ia menghadapi mereka?