Sifa Syafii: “Dari Menghalu, Bisa Menghasilkan Uang”

5
2
Deskripsi

Ide untuk menulis sebuah fiksi yang bisa ditawarkan di KaryaKarsa tidak perlu rumit dan muluk. Segala hal yang terjadi dalam keseharian bisa menjadi sumber inspirasi, asal pandai dalam mengolah dan tentu saja paham Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Seperti yang dilakukan Sifa Syafii, seorang ibu rumah tangga yang kini menjadi penulis di KaryaKarsa, hingga berpenghasilan hampir dua kali lipat upah minimum tempat domisilinya di Pasuruan, Jawa Timur. 

 

post-image-5f72b03b564d9.png
Sumber: Instagram @karyakarsza_id

 

Pagi...

Ide untuk menulis sebuah fiksi yang bisa ditawarkan di KaryaKarsa tidak perlu rumit dan muluk. Segala hal yang terjadi dalam keseharian bisa menjadi sumber inspirasi, asal pandai dalam mengolah dan tentu saja paham Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Seperti yang dilakukan Sifa Syafii, seorang ibu rumah tangga yang kini menjadi penulis di KaryaKarsa, hingga berpenghasilan hampir dua kali lipat upah minimum tempat domisilinya di Pasuruan, Jawa Timur. 

 

post-image-5f72b03b564d9.png
Sumber: Instagram @karyakarsza_id

 

Pagi itu, ketika sedang melakukan rapat harian, tim KaryaKarsa keheranan melihat lonjakan jumlah pendukung pada satu akun penulis atas nama @Sifa. Bagaimana tidak, dalam waktu 11 hari saja Sifa bisa mendapat 1.000 lebih pendukung. Hal yang tidak pernah terjadi pada kreator di KaryaKarsa sebelumnya. 

“Ini penulis siapa ya? Kenapa bisa banyak pendukungnya dalam waktu singkat gini? Kita harus hubungi dan ajak diskusi sih penulis ini!” Pinta tersebutlah yang menjadi awal tim KaryaKarsa menghubungi Sifa untuk mengajak berkenalan, diskusi santai via daring, sekaligus lanjut wawacara melalui surel.

Klik di sini kalau ingin daftar jadi kreator!

Makan, Tidur, Ngetiknya Kadang-Kadang!

Ternyata Sifa atau Sifa Syafii, adalah seorang penulis novel daring yang mempunyai nama besar di aplikasi sebelah dengan logo berwarna jingga. Ketika artikel ini dibuat, tercatat popularitas Sifa menembus 375 juta lebih dengan total likes mencapai 6,2 juta. Sifa memproduksi tulisan fiksi bergenre romantis, yang digemari kalangan ibu-ibu dan remaja perempuan. 

Meski memiliki karya yang populer, Sifa mengaku pekerjaan utamanya adalah ibu rumah tangga. “Kegiatan sehari-hari saya makan dan tidur. Ngetiknya kadang-kadang,” jawab Sifa sedikit bergurau ketika ditanya mengenai keseharian dirinya. Oleh sebab itu, ia juga tidak menyangka bisa berpenghasilan dari kegiatan menulis. 

Lebih lanjut perempuan yang berdomisili di Pasuruan, Jawa Timur ini bercerita bahwa ia dulu hanya seorang pembaca. “Dari hanya pembaca, tiba-tiba saja (terinspirasi) ingin menulis. Awalnya iseng saja, eh gak taunya bisa dapat duit. Jadi makin semangat dong,” jelas Sifa. Menariknya, karena Sifa terus serius dengan menulis, penghasilannya pun semakin melesat. 

post-image-5f716d891955b.png
Diagrampendapatan Sifa dari bulan ke bulan yang diambil dari data di KaryaKarsa

 

“Dunia menulis bagi saya itu, (kegiatan) menghalu yang menghasilkan uang,” tegas Sifa. Dalam hal ini, “menghalu” bisa memiliki 2 makna. Pertama, dalam pengertian fiksi. Seperti yang sudah diceritakan sebelumnya bahwa Sifa memproduksi karya-karya fiksi. Kedua, bisa dimaknai juga sebagai efek yang ditimbulkan dari cerita Sifa dapat membuat pembaca turut menghalu.

Beberapa pembaca Sifa pernah memberi komentar melalui pesan langsung ke akun Instagram @karyakarsa_id, tentang bagaimana karya Sifa membuat mereka turut terbawa perasaan hingga membuat mereka menghalu. Nah, mulai penasaran kan mengapa karya Sifa bisa sampai membuat pembaca turut larut dalam emosi di cerita? Lanjut bahas proses kreatif Sifa. 

 

Jangan Takut untuk “Menulis Saja Dulu!”

 

post-image-5f72b050706ae.png
Sumber: Instagram @karyakarsa_id

Sifa menyatakan bahwa ia tak pakai resep spesial dalam proses kreatifnya menghasilkan karya. Sumber inspirasi tulisa ia ambil dari keseharian saja. Tapi hal tersebut yang membuat pembaca lebih dekat dengan kehidupan karakter di dalam cerita. 

Konflik dalam cerita pun seputar masalah penikahan dan urusan rumah tangga, sehingga tak heran jika sebagian besar pendukung adalah ibu-ibu dan remaja perempuan.  Tak lupa sentuhan sedikit bumbu cinta, maka jadilah webnovel yang selalu ditunggu-tunggu tersebut. 

Selanjutnya Sifa juga bercerita, “Pernah ada penerbit yang DM untuk mencetak karya saya, tapi saya sudah terlanjur kontrak dengan aplikasi sebelah. Tapi memang (menawarkan karya secara) online lebih simpel dan enggak ribet.”

Berangkat dari berbagai pengalaman menerbitkan novel atau karya fiksi secara online di beberapa platform inilah yang membuat Sifa berpesan demikian, “Buat pemula yang ingin menjadi penulis, menulis saja dulu. Lama-lama kemampuanmu akan terasah dengan sendirinya. Jangan lupa belajar Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) karena itu penting dalam penulisan.”

Nah, apakah kamu terinspirasi dan ingin berpenghasilan seperti Sifa? Buruan DAFTAR JADI KREATOR! Gratis! Tidak ada pungutan untuk pendaftaran. Selain itu, kamu juga bisa tentukan harga jual sendiri, lho!

 

Sifa Syafii 

https://karyakarsa.com/Sifa

Instagram: @sifa.syafii

Twitter: @sifa_syafii

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Kategori
Kenal Kreator
Selanjutnya Siapa pun bisa jadi penulis
9
6
Proses menerbitkan karya di era digital tidak serumit menerbitkan buku secara konvensional ke penerbit atau ke media cetak. Bayangkan saja, ketika ingin menerbitkan karya melalui penerbit, seseorang harus menempuh proses yang panjang. Mulai dari proses penyuntingan berkali-kali, pembuatan layout buku, pemilihan cover, hingga proses promosi. Belum lagi harus menghadapi penolakan dari penerbit, bukan karena karyamu jelek, bisa saja tidak cocok sama visi penerbit. Nah, di era digital, semua proses panjang itu bisa dihindari. Seperti menerbitkan tulisan di #KaryaKarsa. Kamu bisa langsung “DAFTAR JADI KREATOR”, setelah itu tinggal unggah karya dan promosikan karyamu. Jika masih bingung cara untuk mengunggah, bisa langsung baca panduannya.  Penulis Tidak Hanya Sekadar Bisa Menawarkan Tulisan Menariknya, seorang penulis di #KaryaKarsa bisa menawarkan banyak jenis karya, dari sekadar tulisan artikel, cerpen, atau novel. Misalnya, Faizal Reza (Ikal) atau yang juga dikenal dengan @monstreza. Sebagian besar karyanya memang berupa puisi, prosa, dan cerpen. Tapi, sebagai variasi, Ikal menawarkan audio puisi bertajuk “Suara-suara Alasanku untuk Terus Menunggu Kamu”. Selain itu, ada Valiant Budi (Vabyo). Karyanya yang berjudul “Joker —Ada Lelucon Di Setiap Duka”, kini sudah berhenti dicetak dan makin susah dicari. Menghindari sengketa hak cipta dengan penerbit, ia menawarkan audiobook di KaryaKarsa. Ia membacakan per sepuluh halaman dengan durasi kurang lebih 10 menit. Ada juga Adimas Immanuel. Penyair satu ini memang juga menawarkan buku puisinya lewat KaryaKarsa, tapi lebih dari itu Adimas juga turut menawarkan edupodcast dan membuka kelas intensif menulis puisi dalam 5 kali pertemuan. Kelas tersebut tidak diadakan searah saja, sebab para peserta bisa konsultasi dan mengirimkan naskah sehingga akan mendapat masukan langsung dari Adimas.Ragam karya yang menarik juga turut ditawarkan oleh Shujinkouron. Penulis webnoval fantasi ini dalam ceritanya turut membuat gambar karakter tokoh-tokoh di dalam novel. Nah, gambar tersebutlah yang kemudian ia tawarkan kembali dalam bentuk wallpaper HD dan avatar yang bisa digunakan di berbagai profil media sosial.Pada intinya, penulis jika berkomitmen menjadi seorang kreator harus mau untuk mengeksplorasi berbagai macam bentuk karya. Tidak hanya untuk variasi supaya pendukung tidak bosan, tetapi juga agar kreator bisa berbagi ilmu sekaligus menghadirkan pengalaman baru dari suatu karya tulis ke dalam bentuk lainnya pada para pendukungnya. Fitur-fitur KaryaKarsa untuk Mendukung Para Penulis BerkaryaKaryaKarsa selalu mendengarkan masukan dari semua kretor, termasuk dari para penulis. Berdasarkan hasil masukkan tersebut, berikut beberapa fitur yang berguna untuk para penulis semakin produktif di KaryaKarsa. 1. Fitur DraftIde apapun yang keluar di benak perlu segera dituliskan tanpa harus pusing memikirkan typo dan apakah alur cerita sudah padu atau belum. Tulisan tersebut kemudian perlu diendapkan beberapa hari untuk kemudian dibaca dan disunting ulang. Oleh sebab itu, fitur draft ini sangat diperlukan. Tentu akan dilengkapi dengan kemampuan autosave (tersimpan otomatis), sehingga penulis tidak perlu patah hati ketika laman tidak sengaja tertutup.  2. Tulisan pada “teks ekslusif” tidak bisa disalin (copy)Fitur ini adalah bentuk keseriusan KaryaKarsa dalam melindungi hak cipta para kreator dari pembajakan dan penyebaran karya tanpa izin. Fitur ini juga secara tidak langsung memberikan edukasi pada para pendukung untuk lebih menghargai hak cipta. Para pendukung harus paham bahwa ide itu berharga, sama seperti barang/ karya kasat mata lainnya.  3. Fitur “Social Media Share”Salah satu faktor penting dari keberhasilan seorang penulis menawarkan karya di #KaryaKarsa adalah promosi. Kreator, tidak terbatas pada penulis, harus rajin mempromosikan karya terutama di media sosial. Oleh sebab itu, fitur ini bisa digunakan untuk mempermudah menyebarkan karya.  4. Sistem pembayaran online yang praktis hingga bisa diakses pendukung di luar negeriKaryaKarsa menyediakan banyak sistem pilihan pembayaran dan sebagian besar transaksi dilakukan secara online. Pada perkembangannya, banyak permintaan agar pembayaran dapat dilakukan hingga menjangkau pendukung di luar negeri. Oleh sebab itu, kini di KaryaKarsa telah disediakan sistem pembayaran menggunakan kartu kredit/debit visa dan mastercard. 5. Fitur TipJika sebelumnya, fitur tip disediakan dalam bentuk tier “tip jar”, pada pembaruan terakhir telah ada fitur tip yang muncul tepat sebelum melakukan konfirmasi pembayaran. Fitur ini diciptakan agar para pendukung dapat memberikan apresiasi lebih dan agar para kreator sadar bahwa karya mereka lebih bernilai dari yang mereka kita. Masih banyak fitur-fitur yang akan dikembangkan KaryaKarsa. Jadi, jangan sungkan untuk memberi masukkan, sebab kenyamanan para kretor dalam berkarya tentu menjadi prioritas KaryaKarsa. Semangat berkarya, mari sebar semangat berkarya hingga ke penjuru negeri. ***
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan