Rasa iri 02

1
0
Deskripsi

Pagi harinya Roni pun bangun.

Roni : " Selfi dulu ah, ok sudah sekarang siap-siap deh ke sekolah "

Lalu tak lama muncul seorang wanita masuk kedalam kamar Roni itu adalah mamanya.

Mama : " sayang ternyata sudah bangun bagus deh biasanya harus dibangunkan dulu baru kamu mau bangun udah siap-siap sana mandi habis itu sarapan "

Roni : " iya mama ini juga mau siap-siap "
 

Pagi harinya Rino pun bangun.

Rino : " Selfi dulu ah, ok sudah sekarang siap-siap deh ke sekolah "

Foto Rino yang bangun tidur dan langsung Selfi 

Lalu tak lama muncul seorang wanita masuk kedalam kamar Rino itu adalah mamanya.

Mama : " sayang ternyata sudah bangun bagus deh biasanya harus dibangunkan dulu baru kamu mau bangun udah siap-siap sana mandi habis itu sarapan "

Rino : " iya mama ini juga mau siap-siap "

Sejam berlalu kini Rino Sudah memakai Pakaian sekolah kini dia begitu suka dengan tubuhnya tak lupa Rino foto Selfi dulu.

Rino yang sudah selesai dan akan berangkat ke sekolah 

Rino : " cantik banget aku hari ini, oke saatnya berangkat ke sekolah "

Kemudian Rino sarapan dan berangkat ke sekolah.

Setelah sampai disekolah Rino yang baru sampai di depan gerbang pun melihat banyak siswa maupun siswi yang melihat kearahnya.

Rino pun dengan santai dan tenang masuk ke kelas rupanya ruang kelas Rino tidak pindah malahan ada yang aneh mereka semua tidak ada yang ingat kalau ada nama siswa yang bernama Rino di kelas itu yang ada adalah Ririn yaitu dia yang sekarang menjadi wanita.

Ririn alias Rino tak henti-hentinya memfoto dirinya. Karena jam kelas Ririn hari ini kosong karena gurunya tidak hadir hanya di suruh mencatat tulisan dipapan.

Ririn alias Rino yang sedang Selfi 

Tak lama ada cewek datang dan duduk disebelahnya setelah mengingat rupanya dia adalah murid pindahan bernama siska sekaligus temannya sekarang. Padahal waktu jadi cowok dia hanya duduk seorang diri.

Siska : " pagi Rin, foto mulu ga nulis tuh tulisan dipapan? "

Ririn(Rino) : " nanti aja pinjem kamu ya sis "

Siska : " ya deh tau yang sekarang udah jadi princess disekolah sekarang "

Ririn(Rino) : " masak sih? "

Siska : " ya elah pakai berlagak sok lupa lagi nih anak, eh Rin kamu tahu kan di sekolah ini banyak sekali yang memuja-muja kamu termasuk itu Yoga cowok populer disekolah kita "

Ririn(Rino) ga nyangka mendengar semua itu kalau dirinya sekarang sepopuler itu sampai-sampai cowok sepopuler Yoga begitu mengaguminya.

Ririn(Rino) : " biarin aja sih mau dia apa yang penting sekarang kamu fotoin aku okey "

Siska : " iya deh princess Ririn "

Ririn alias Rino tidak mau membuang kesempatan itu dirinya pun mulai bergaya Siska yang memotret telah mendapatkan banyak foto hasil jepretannya.

Foto Ririn yang difoto oleh temannya Siska 

Siska : " nih sudah puas dong? "

Ririn(Rino) : " puas banget makasih ya beb, kamu emang teman aku yang paling baik "

Siska : " giliran gini aja dibilang paling baik, tapi kamu harus hati-hati sama para cowok-cowok itu "

Ririn(Rino) : " iya tahu kok tenang aja "

Jam istirahat berbunyi Ririn yang sedang duduk di datangi oleh Yoga.

Yoga : " ehmm, makin cantik aja nih princess Ririn "

Ririn(Rino) : " ada apa ya kalau ga ada perlu mending pergi deh "

Yoga : " duh jangan marah dong cantik gini aja ini kan jam istirahat kamu ga mau pengen apa gitu "

Ririn(Rino) : " ada sih emang kenapa mau beliin? "

Yoga : " apa sih yang ga buat princess disekolah ini "

Ririn(Rino) : " yuk let's go "

Yoga : " do Edo ayo ke kantin "

Edo : " oke siap bos "

Ririn(Rino) ga menyangka kalau Yoga begitu tergila-gila dengan dirinya sekarang hingga mau melakukan apa yang diinginkannya.

Setelah puas ditraktir Yoga dan Edo mengajak Ririn(Rino) foto bersama.

Yoga : " eh sis kebetulan elo lewat fotoin kita bertiga "

Siska : " enak aja main suruh-suruh gantian nanti tapi "

Yoga : " oke gampang itu biar nanti difotoin Edo yang penting fotoin kita bertiga dulu "

Ririn(Rino) : " berhubungan aku lagi baik oke kalian boleh kok foto bareng aku "

Yoga : " makasih princess Ririn emang yang paling baik iya ga do? "

Edo : " pastinya dong "

Siska : " jadi foto ga nih lama amat? "

Yoga : " sabar kali sis "

Ririn(Rino) : " aku dimana ini? "

Yoga : " princess pastinya ditengah dong, yuk sis mulai "

Lantas Siska mulai mengambil foto mereka bertiga dengan berbagai macam gaya.

Siska : " udah nih sekarang giliran aku foto sama Ririn "

Foto Ririn, Yoga dan Edo waktu itu 

Yoga : " do fotoin mereka berdua ya aku pergi dulu ada rapat tim basket, princess Ririn aku pergi dulu ya "

Ririn(Rino) : " iya sana pergi "

Edo : " eh gua kan anggota tim basket juga kali Yog? "

Yoga : " udah nanti aku bilang elo lagi sakit perut lagi pula cuma fotoin bentar aja satu lagi sekalian buat belajar elo jadi fotografer  handal "

Edo : " dasar, oke kapten siap "

Ririn(Rino) dan Siska pun sudah siap dan Edo pun mengambil beberapa foto mereka berdua.

Foto Siska dan princess Ririn 

Edo : " udah nih sis aku juga harus cabut nih dada cantik "

Kemudian Edo pergi meninggalkan Siska dan Ririn(Rino)

Siska : " yuk Rin balik ke kelas "

Ririn(Rino) : " iya disini panas mending dikelas enak ada ac-nya "

Setelah sampai tak lama bel masuk berbunyi dan pelajaran berikutnya dimulai jam demi jam berlalu hingga tak terasa bel akhir sekolah telah berbunyi.

Ririn(Rino) dan semua siswa yang lain telah meninggalkan sekolah, selang beberapa waktu Ririn alias Rino telah sampai rumah.

Ririn(Rino) : " enak juga ternyata jadi wanita diperlukan kayak tadi apalagi sekarang aku bisa memanfaatkan si Yoga hahaha "

Ririn yang penasaran dengan pertandingan Yoga segera ganti baju dan dandan tak lama Ririn alias Rino telah selesai.

Foto Ririn yang akan pergi hari itu 

Ririn(Rino) : " gini aja deh udah keliatan cantik kok, ok saatnya berangkat "

Lantas dia pun berangkat dengan tidak lupa mengajak Siska. Rupanya setelah sampai pertandingan itu sudah dimulai tim Yoga unggul dalam pertandingan itu.

Yoga yang baru saja memasukkan bola tak sengaja melihat kearah penonton melihat ada Ririn dia begitu senang dan tak lupa memberikan kiss jauh.

Ririn yang melihat itu hanya tersenyum hingga waktu terus berjalan dan pertandingan itu selesai dengan kemenangan didapatkan oleh tim basket Yoga.

Ririn(Rino) : " yuk balik sis udah selesai tandingannya "

Siska : " tuh kamu lihat gara-gara kamu kesini jadi makin besar kepala tuh si Yoga dibilangin ga usah datang eh malah datang kesini "

Ririn(Rino) : " ya aku kan cuma penasaran aja sih lagi pula gpp kok biar aku tahu seberapa tergila-gila si Yoga dan kawan-kawannya kan lumayan bisa kita manfaatin nanti sis "

Siska : " betul juga ya tumben pinter "

Ririn(Rino) : " yuk pulang sis udah sore nanti aku dicariin mama ku soalnya tadi bilangnya ga lama  "

Siska : " oke Rin "

Sejam perjalanan akhirnya Ririn(Rino) telah sampai rumah dirinya segera masuk lalu mandi.

Setelah selesai mandi Ririn alias Rino kini sedang santai sambil selfi-selfi dikamarnya

Ririn yang sedang selfi-selfi 

hari semakin larut Ririn yang capek memutuskan untuk tidur.

Sebulan sudah Rino kini menjadi Ririn dia begitu bahagia sekarang karena kini Banyak laki-laki yang mau melakukan apa saja untuknya cowok itu termasuk Yoga yang cukup populer disekolah namun kepopulerannya kini telah kalah dengan Roni yang sekarang sudah menjadi cewek cantik seperti hari ini mereka berkumpul dan rela disuruh-suruh oleh Ririn sebagai gantinya mereka bisa foto bersamanya.

Foto Ririn  berserta cowok-cowok yang tergila-gila padanya 

Inilah aku sekarang cowok yang dulunya pendiam dan tertutup suka menyendiri kini berubah menjadi cewek cantik yang begitu populer disekolah entah itu cowok atau cewek mereka semua mengagumiku.

Ririn alias Rino yang semakin cantik dan populer 


                                     Tamat

Cuplikan lampu ajaib itu ternyata dibuang oleh mama Ririn karena merasa benda itu memiliki aura yang aneh jadi oleh mama Ririn dibuang.

Apa yang terjadi di cerita selanjutnya nantikan terus kelanjutan ceritanya.

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya Tak terduga 01
1
0
Kenalkan aku Bobby umur 23 tahun dan ini  Mita umur 21 tahun pacar aku, suatu ketika   dirumah Mita kedatangan Omnya yang datang dari luar pulau dia membawakan hadiah untuk ayah Mita karena Omnya tahu kalau ayahnya pecinta barang antik.Om Mita pun memberikan benda tersebut ke ayahnya. Lalu ayah Mita menaruh benda tersebut dilemari yang telah disediakan khusus untuk koleksinya.Karena hari itu sudah pukul 11 malam Om Mita beserta keluarga Mita memutuskan untuk tidur karena hari sudah malam ditambah besok pagi Omnya harus kembali pulang.Pagi harinya Mita sekeluarga mengantarkan Omnya ke bandara Soekarno Hatta waktu keberangkatan Omnya telah tiba mereka akhirnya berpisah lalu keluarga Mita memutuskan untuk kembali kerumah.  
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan