
BONUS PART BUAT MIKU CANTIK
“engh kak pel-lan pel- ahh.” Naira meremat kuat sprai menahan sentakan kuat dari Yoongi yang menghujamnya dari belakang.
“Shh enak banget Ra, anjing kenapa sempit banget bangsat.”
Desahan mereka saling bersautan menandakan mereka sama-sama menikmati penyatuan ini. Beberapa gaya sudah mereka coba dan ternyata ini yang paling nikmat.
“A-ahhh...” Naira menjerit karena Yoongi membuka lebar kakinya.
“Jangan ditutup s-hhh biar aku masuk lebih dalem lagi.”
“Nghhh...” Yoongi menyentak kuat lebih dalam hingga membuat kepala Naira mendongak keatas karena mencapai titik sensitifnya.
Yoongi menggerakkan pinggulnya semakin cepat, mencium Bibir Naira dan satu tangannya meremas dua buah gundukan yang sangat pas ditangannya.
“Shh anjir lo nikmat banget bangsat Nairaaa ahh.”
“ahh ahh kak pelan-pelan ahh.”
Naira merasa semakin ketat dibawah sana, mengapit milik Yoongi yang masih menghujamnya seperti kesetanan membuat pria itu juga mengumpat karena miliknya seperti diperas.
“Sebut namaku Ra ahh sebut nama gue nggh..”
“Ahh ahh kak Yoongi anghhh kak gakuat ahh ber-henti...” Naira hampir sampai dengan air mata yang sedikit keluar.
“Terima gue ra terima gue.. akhhh...”
“A-ahhhhh...” teriak mereka bersama. Yoongi dan Naira mencapai puncak pelepasannya bersamaan bahkan sampai keluar mengalir dipaha mereka.
“Ra gue mau lagi.”
“Ta-p..” belum selesai berucap Yoongi sudah kembali menghujamnya. Kali ini dari depan. Yoongi menaikkan satu kaki Naira ditaruh dipundaknya.
“Ahh kak Ahhh udah...”
“Belum enghh...”
“Ahh sempit banget gila.”
“Yoongi memaju mundurkan miliknya dengan cepat bahkan kasur yang mereka pakai ikut bergunjang.”
“A-aahh ka-kak makin dalem ehngh. Lebih cepet.”
“Inikan mau kamu?” Yoongi menyentak kuat sampai tubuh Naira keangkat keatas.
“Iy-iya seperti itu lagi please ahhh kak Yoo—yongi eghh.”
“Bentar lagi ahh..”
“Ahh..”
“Ahhh..” Suara desahan mereka memenuhi seluruh kamar. Semoga saja kedap suara.
“engh ka-kak.. ahh kak...”
“kak..”
“Kak Yoon kak Yoongi!”
“Hah..!” Nafas Yoongi terengah-engah.
“Hei Kak Yoongi kenapa?”
Yoongi masih mengumpulkan nyawanya. “Kakak mimpi apa kok gelisah gitu, kakak sakit?”
Yoongi hanya menggeleng masih mencerna semuanya.
“Aku ambilin minum ya, tunggu sebentar.” Yoongi kembali mengangguk.
Yoongi mengusap wajahnya yang mandi keringat. Ternyata aksi erotis dengan Naira hanya mimpi dan ketika dia membuka selimut, celananya sudah basah.
Bisa jadi ini terjadi karena mereka melakukannya sebelum tidur yang tidak sampai melakukan sex secara penuh dan terbawa ke mimpi.
Yoongi segera bangkit ke kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum Naira tahu, dia malu sekali karena dengan berdekatan dengan Naira sudah bisa membuatnya merinding dan turn on. Naira sangat berbahaya. Apa perlu dalam waktu dekat ia nikahi Naira agar tidak selalu menahan diri? Entahlah itu tergantung Authornya endingnya mau dibawa kemana.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
