
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
Kategori
#18+#21+#Adegandewasa#Adult#Ayahtiri#Bercinta#Cantik#Cerita#Ceritadewasa#Cewek'#Dewasa#Drama#Fiksi#Fulgar#Horor#Ibumertua#Ibutiri#Janda#Komedi#Kontendewasa#Rahasia#Romansa#Romantis#Sexs#Sixpac#Terbuka#Wanita#Wanitacantik
Sebelumnya
Bidadari Desa yang Kucinta
0
0
“Aku menyesap setiap tetes embun di kulitnya, seperti pria yang takut kehilangan musim terakhir dalam hidupnya… padahal kami berdua tahu, apa yang kami lakukan malam itu adalah dosa yang tak akan mudah dihapus.”Sari terbaring di ranjang bambu itu, rambut hitamnya terurai, napasnya memburu. Tatapan matanya tidak lagi menyimpan jarak seperti kemarin-kemarin, melainkan sebuah undangan yang berbahaya. Di luar, hujan turun deras, tapi di dalam kamar sempit itu, suhu terasa semakin panas.Aku tahu, sekali saja aku melangkah lebih jauh, tidak akan ada jalan kembali. Dia adalah istri orang. Bidadari yang dipuja satu desa. Perempuan yang seharusnya tak boleh kusentuh, apalagi kucintai.Tapi di detik itu, ketika jemarinya meraih wajahku, semua batas runtuh… dan aku hanyut, tenggelam, tanpa niat untuk diselamatkan.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan