Part 3 || Adek Tercantik Putri

Akhirnya aku dan Sarah bergegas untuk keluar dari lingkungan dan bergegas menuju kerumahnya, setelah dirumahnya aku mulai merasa agak panik karena aku disuruh untuk memakai pakaian adat dan tentunya yang dimaksud oleh Bu widya adalah pakaian adat perempuan. Walaupun Bu Widya sudah menjamin bahwa diriku baik - baik saja tapi rasa khawatir dan was - was masih menyelimuti diriku. “ Jadi selama ini Bu Widya adalah tantemu Sar… “ kataku “ Iyah… dan dia yang terima kamu lho buat kerja disekolahan… “ kata Sarah “ Waduh… aku jadi enggak ini kalau enggak nurutin permintaan dia Sar… gimana ini… ? “ tanyaku dengan bingung“ Kalau saranku mending kamu turutin permintaan Bu Widya nanti aku bantu deh soal urusan pakaian kebetulan aku punya kebaya yang cocok buat kamu besok… “ kata Sarah “ Serius Sar… kalau gitu aku makasih banyak, tapi aku masih ragu ada enggak yang ngenalin aku yah… “ kataku “ Udah kamu tenang aja kan selama ini kerjamu dibalik layar kan, terus jarang yang kenal kamu jadi kamu menurutku kamu aman kok… “ kata Sarah “ Iyah deh kalau gitu… udah sore nih aku mau balik dulu yah…“ kataku “ Yaudah kalau gitu hati - hati Fan… besok jangan lupa kamu datangnya pagi - pagi soalnya upacaranya juga pagi… “ kata Sarah “ Beres Sar… “ kataku Langsung saja aku bergegas kembali menuju ke kostku untuk beristirahat, keesokan paginya aku langsung bergegas menuju kerumahnya Sarah untuk menemui dirinya dan berganti kostum untuk acara hari ini. Sesampainya disana betapa terkejutnya aku sudah ada beberapa orang bahkan beberapa guru sudah ada disana.