Shazil Medina - Bagian 14

229
41
Terkunci
Deskripsi

“Kisah sakinah, di tanah Madinah,” begitu angannya.

Sheina sangat mencintai Kota Madinah, hingga ia enggan kembali ke tanah air meski pendidikan S1-nya di Riyadh sudah selesai. Gadis itu memutuskan melanjutkan kuliahnya ke jenjang S-2 di Universitas Taibah. Menetap lebih lama di kota terakhir di mana nafas Nabi berhembus.

Tak seperti saat kuliah S1, kali ini dia membutuhkan syarat mahram tinggal bagi pelamar beasiswa putri. Keputusan untuk tidak pulang ke tanah air juga mendapat penentangan dari Ayah...

3,972 kata

Dukung suporter dengan membuka akses karya

Pilih Tipe Dukunganmu

Karya
1 konten
Akses seumur hidup
25
Sudah mendukung? Login untuk mengakses
Selanjutnya Shazil Medina - Bagian 15
246
104
“Kisah sakinah, di tanah Madinah,” begitu angannya.Sheina sangat mencintai Kota Madinah, hingga ia enggan kembali ke tanah air meski pendidikan S1-nya di Riyadh sudah selesai. Gadis itu memutuskan melanjutkan kuliahnya ke jenjang S-2 di Universitas Taibah. Menetap lebih lama di kota terakhir di mana nafas Nabi berhembus.Tak seperti saat kuliah S1, kali ini dia membutuhkan syarat mahram tinggal bagi pelamar beasiswa putri. Keputusan untuk tidak pulang ke tanah air juga mendapat penentangan dari Ayah dan kakak laki-lakinya. Pasalnya Sheina terlalu tertarik dengan ilmu sampai tak pernah memikirkan hal lain.Hingga menikah menjadi limitasi untuk mendapatkan izin dari keluarganya dan satu-satunya solusi untuk mendapatkan beasiswa. Sheina bersedia dinikahkan dengan siapapun asalkan nanti lelaki itu bersedia menyusulnya dan mendampinginya tinggal di Madinah.Pernikahan itu dilangsungkan tanpa kehadiran mempelai wanita. Dia sudah berstatus sebagai seorang istri. Namun dia tidak pernah tahu wajah suaminya, yang dia tahu hanya namanya saja. Orang-orang memanggilnya Shazil.Shazil Haziq Ishak.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan