Antara Aku, Move On dan Warmindo #CeritadanRasaIndomie

16
2
Deskripsi

Sekelumit cerita move on yang berawal dari warmindo.

Karya ini gratis dalam rangka meramaikan event #CeritadanRasaIndomie kolaborasi indomie X Karya karsa, boleh share ke teman-teman juga ya Buat baca. Jangan lupa tinggal kan komentar dan like ❤. Terimakasih

BR

Almawa 😊

Tari menelungkupkan wajahnya di atas meja kerja. Seharian ini dia tak bisa berpikir cemerlang, masa bodo dengan deadline pekerjaan yang menunggunya. Tari bekerja di sebuah Wedding Organizer (WO) sebagai tim social media marketing

“Heh Tari, mentang-mentang Mbak Hana nggak ada elo daritadi gue perhatiin ngelamun terus. Kabar konten buat pameran minggu depan gimana ?”

Tari hanya mengerucutkan bibirnya merespon ucapan Sarah.

Mbak Hana adalah team leader mereka sekaligus co founder  Dayana Wedding Organizer tempat mereka bekerja. Selain Mbak Hana, di atasnya ada big bos mereka Mbak Daya. Nama Dayana adalah gabungan keduanya. Tari dan Sarah sudah berteman lama, sekitar 3 tahun lalu saat mereka bergabung ke WO ini dan masih menyambi kuliah. Selepas kuliah, sebenarnya keduanya bisa saja mencari pekerjaan lain namun keduanya memilih tetap di pekerjaan yang telah mereka jalani. Selain sudah nyaman dengan lingkungan kerjanya, gaji yang diterima juga sudah melebihi cukup bagi anak rantau seperti mereka. 

“Jangan bilang elo masih nge galauin cowok kereta api itu.”

Sarah menyebut mantan Tari cowok kereta api lantaran selalu ingat kartun Thomas yang ditonton keponakannya. 

“Ya gimana Sar gue pacaran lama sama Thomas, eh berakhirnya ditikung sama temen sendiri. Sekarang nikahnya malah sama temen gue dan pakai WO kita pula. Kurang ngenes apa sih hidup gue.” 

“Kalau menurut gue sih udah nggak usah elo galauin lagi cowok model dia. Kayaknya temen lo sengaja banget milih WO kita, tapi ya masak rezeki kita tolak karena alasan pribadi.”

“Dari kemarin tuh gue mikir, apa sih yang nggak gue punya tapi ada di Vina? Apa gue kurang cantik atau kurang kaya atau kurang yang lainnya gitu ?”

“Tar, coba deh elo Tanya cowok-cowok di WO kita. Elo cantik engga? Pasti jawaban bulat semua bilang cantik, kayak yang Nina bilang elo mirip siapa tuh artis Thailand ?”

“Ehm, Mokda kalau gue nggak salah inget. Gue juga bukan penggemar Lakorn.”

“Nah itu dia, bukannya mau buat elo ge-er tapi emang rada mirip sih kalau sama gambar yang ditunjukin Nina. Gue ngomong gini ya biar elo nggak insecure aja Tar. Tiap orang pasti punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Ngelupain memang nggak segampang itu tapi ya sudahlah, bagus dia bukan jodoh lo, kayaknya mukanya juga biasa aja nggak ganteng-ganteng amat. Nih gantengan si Nico.”

“Nico siapa ? elo ganti pacar Sar?”

“Ya enggak dong, my baby tetep Alan. Ini si Nicsap.”

Sarah menunjukkan layar iPad yang menampilkan sebuah iklan produk yang dibintangi oleh Nicholas Saputra, seorang aktor Indonesia yang makin tua tetap saja mempesona para wanita.

“Pake elo bandingin sama Nicsap, ya jauuh Sar.”

“Itu elo tahu, cowok modelan dia aja belagu pakai macarin dua cewek. Oya, gimana kalau habis ini kita jalan ? Sumpek gue lihat muka elo yang sendu terus.”

“Boleh, mau jalan ke mana Sar?”

“Warmindo yuuk.”

“Hah…kenapa warmindo? Ogah ah bukannya kalau warmindo itu yang nongkrong kebanyakan cowok.”

“Enggak kok, sesekali kita jangan hang out ke mall. Seru nih warmindonya , tempatnya bagus bukan kayak warung gitu malah kalau menurut gue kayak café. Kadang ada live music juga. Sebenernya sih warmindonya nggak hanya jual indomie saja ada roti bakar, burjo tapi yang nge hits sih memang menu-menu indomie nya Tar.”

“Oke deh.”

****

Tari mengikuti Sarah dari belakang, keduanya memang mengendarai motor masing-masing. Sarah mengatakan bahwa warmindo yang akan mereka kunjungi berada di daerah Jakarta Selatan. Hanya dua kilometer dari kantor mereka. Mereka sampai pada pukul 7 malam.

Benar kata Tari, dari depan desain warmindonya tidak seperti warung namun seperti café kekinian yang instagrammable. Ada banner warmindo yang menandakan disana juga tersedia makanan kecintaan sejuta umat itu dan ada tulisan “Café - Warmindo Mas Shay”.

“Wah kalau kayak gini warmindo elit namanya Sar.”

“Apa gue bilang, tapi jangan khawatir soal harga masih ramah di kantong. Banyak anak kuliahan juga suka nongkrong di sini kan deket kampus.”

“Elo tahu banget. Sering ke sini ?”

“Beberapa kali diajak Alan.“

Sarah menyodorkan buku menu yang ada di meja kepada Tari. 

“Menu yang recomended  apa nih Sar ?”

“Gimana kalau elo mesen Indomi Goreng Mantan level jahanam?”

Tari membaca deskripsi dari Indomi Goreng Mantan, yaitu indomi goreng dengan menonjolkan level kepedasan dan yang disebutkan Sarah adalah level terpedas. Ada tambahan topping telur, sosis, wijen dan bisa tambahan lain misalkan udang.

“Yang bener deh Sar, ini sih pedes banget pasti.”

“Ya biar elo bisa sambil misuh-misuh ngatai mantan kan.”

Sarah justru tertawa setelah mengatakan itu kepada Tari. Usulan menu itu ternyata diterima oleh Tari namun dengan level kepedasan yang bisa ditolerirnya, sedangkan Sarah memesan Indomie Nyemek Ngangeni. Menu-menu di kafe warmindo ini dinamai unik-unik. Selain itu ada kreasi indomie lain seperti burger mi, donat indomie, sate mi , dll.

“Eh Alan nelpon, gue terima telepon dulu ya.”

Tari mengangguk kemudian Sarah beranjak keluar untuk menerima telepon. Tak berapa lama kemudian, seorang pelayan kafe mengantarkan pesanan Tari dan Sarah, bersamaan dengan Sarah yang telah kembali dari menelepon.

“Indomie goreng mantan level 3 sama Mi nyemek ya Kak, Silahkan.”

“Terimakasih Mas.”

Pelayan itu meletakkan makanan dan minuman yang telah dipesan Tari. Selepas pelyan itu pergi, Sarah menyikut Tari.

“Bening banget tuh Mas-mas, kayak bukan pelayan lebih cocok jadi artis.”

“Kalau ada cowok cakep radarnya kuat ya Sar.”

“Iya dong, normal ini namanya. Lagian masnya tadi tinggi putih gitu, sayang nya kok nggak pakai nametag. Yang lainnya pada pakai tuh.”

Tari kemudian mengamati outfit pelayan lain yang berlalu-lalang. Semua memakai T-shirt seragam kafe dan memakai celemek, ada pin nickname yang mereka pakai. Tari dan Sarah mulai menyantap makanan yang mereka pesan. 

“Gimana enak nggak mi nya Tar?”

“Enak, pas di lidah tapi gue lagi males ngatain mantan.”

Sarah akui kalau rasanya enak dan nggak mengecewakan, dia mungkin akan mampir lagi mencoba menu lainnya. Sejak sepuluh menit yang lalu, live music sudah mulai dan menambah suasana seru di kafe itu. Tak lama terdengar suara riuh di belakang mereka yang sedang menikmati makanan.

“Lho itu bukannya mas-mas yang tadi ? 

Tari menoleh ke arah panggung dan menemukan pelayan café yang mengantarkan makanan mereka tengah naik ke panggung. Celemek yang dia kenakan sudah ditanggalkan. Terdengar kembali suara para pelayan café yang menyerukan nama “Mas Endra” saat lelaki itu sudah duduk di atas kursi. Oh, jadi namanya Endra, batin Tari. Dia menyanyikan lagu dari Tulus yang berjudul “hati-hati di jalan” dengan begitu baik, suaranya empuk dan cukup merdu. 

“Apa jangan-jangan dia penyanyi yang cosplay jadi water ya Tar, enak juga suaranya.”

”Ngaco loh.”

Tepuk tangan riuh mengakhiri nyanyian yang dibawakan oleh lelaki yang dipanggil Mas Endra itu.

“Buat yang sudah mampir di warmindo mas-shay, spesial malam ini karena masuk 1 tahun usia warmindo boleh riquest lagu nih. Coba yang mau request angkat tangan nanti saya pilih.”

Otomatis Tari mengangkat tangannya, dan membuat Sarah melongo dibuatnya. Ada beberapa yang mengangkat tangan, kebanyakan perempuan, namun lelaki yang ada di atas mini panggung itu malah memilih Tari.

“Nah mbaknya yang di pojok mau request lagu apa?”

“Hm, apa saja deh Mas yang penting lagu galau.”

Terdengar sorakan dan tepukan karena permintaan Tari.

“Oke spesial buat mbaknya, semoga setelah dinyanyiin malam ini nggak galau-galau lagi ya.”

“Ciyee..” terdengar beberapa menyoraki termasuk Sarah. 

Tari hanya tertawa kemudian mendengarkan alunan lagu lain yang dibawakan oleh Endra sambil menghabiskan indomie pesanannya. Makanan dan lagu yang enak ternyata lumayan juga mengalihkan kegundahan. 

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya Romantic Dinner #CeritaDanRasaIndomie ( Healing Heart Special Moment)
54
3
Special moment Romantic Dinner ala Mira yang disiapkan untuk suaminya. Karya ini gratis dalam rangka meramaikan event #CeritadanRasaIndomie kolaborasi indomieX Karya karsa, boleh share ke teman-teman juga ya Buat baca. Jangan lupa tinggal kan komentar dan like ❤. TerimakasihBRAlmawa 😊
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan