
"M-mmaak... Aku nggak kuat mak.." Terdengar kembali suara wanita itu dengan nada yang memelas.
"Sudah. Kamu berbaring saja. Jangan banyak bicara." Ujar Mak Enok menimpali sambil membenarkan kain yang menutupi tubuh wanita itu yang sedikit melorot.
Hati Marlina berontak minta jawaban. Suara wanita itu benar-benar mengingatkannya pada seseorang. Akhirnya dia beranikan diri mendekat tanpa meminta ijin pada mak Enok.
Tapi sepertinya mak Enok tak keberatan. Dia biarkan Marlina menghampirinya hingga akhirnya berdiri di sampingnya dan langsung memekik!
2,826 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Kategori
Horor
Selanjutnya
SUAMI (Bagian 7-end)
2
0
Dan setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, Marlina begitu syok ketika dokter memberitahukan kalau dirinya mengidap suatu penyakit yang mematikan..Kanker rahim.Ya Tuhan...Apakah ini akibat dari pesugihan itu? Atau ini benar-benar murni penyakit teguran dari Tuhan? Dia tak tau.Siang-malam Marlina terus memikirkannya. Dokter menyarankan agar rahimnya segera diangkat kalau dia mau selamat, sedangkan dia butuh organ reproduksinya itu untuk membuahi telur. Mana yang harus dia pilih?
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan