
Law adalah lelaki setia dimata Sanji tetapi saat mereka berdua meminta restu untuk menikah kepada Zoro (ayah Law) ia tidak menerima hal tersebut dan mengancam bahwa seluruh warisan yang akan ia berikan kepada Law akan dia cabut. Tetapi setelah perdebatan berakhir, keesokannya Law pergi bersama wanita simpanannya dan meninggalkan ayahnya, Zoro dan pacarnya Sanji.
Sanji memulai hidupnya kembali bersama dengan ayah mertuanya. Zoro meakukan berbagai cara agar Sanji menjadi straight. Seolah karma menimpa...
Perkenalan




Pagi yang cerah dengan senyuman lebar antara pasangan yang sedang kasmaran. Hari ini Sanji akan mempertemukan calon suaminya kepada keluarganya.
Sesampainya mereka dirumah dan dipersilahkan masuk. tuan Vinsmoke menanyai maksud dan tujuan Law mendatangi keluarga Vinsmoke pada saat itu dan dijawab lantang oleh Law bahwa ia akan mempersunting Sanji sebagai suaminya dan meminta izin mereka agar dia dapat menikahi Sanji secepatnya.
Dengan haru nyonya Vinsmoke mengatakan. “saya sangat senang mendengar hal itu, saya akan memberikan izin nak Law untuk menikahi anak saya. Sanji ini sudah beberapakali menjalin hubungan tetapi... Pasangannya tidak mau maju ke jenjang yang lebih serius dan hanya memanfaatkan Sanji. Maka dari itu saya berharap agar nak Law tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan menikahi Sanji dengan rasa tanggungjawab yang tinggi"
nyonya Vinsmoke memberikan izin dengan meneteskan air mata sangking terharunya dan dia memberikan senyuman diakhir perkataannya
"saya selaku ayah dari Sanji pun menerima maksud dan tujuan nak Law. Kami tidak peduli Sanji menikahi perempuan atau laki-laki asalkan dia bahagia. Jika kalian sudah menentukan waktunya untuk kalian menikah segera hubungi kami. Sebisa mungkin kami akan membantu prosesnya" ujar tuan Vinsmoke
"terimakasih atas izinnya saya sangat menghargai ucapan ibu dan ayah. Jika waktunya sudah ditentukan saya dan Sanji akan langsung memberitahukannya kepada ibu dan bapak" jawab Law tersenyum
Keluarga Vinsmoke sekarang sangat bahagia karena setelah kian lamanya ada seseorang yang mau menikahi Sanji dan menghadap langsung kepada mereka untuk meminta izin.
Berbeda dengan keluarga Roronoa. Kepala keluarga Roronoa yaitu Zoro ayah dari Law sekarang sedang dilanda amarah yang memuncak. Pasalnya dia sangat membenci hubungan sejenis dan tidak bisa mentolerir hal tersebut.
"APA KATAMU LAW! KAMU INGIN MEMPERSUNTING LELAKI INI UNTUK MENJADI SUAMIMU?! JANGAN HARAP MENGINGINKAN UANG SEPESERPUN DARIKU, DAN SEMUA WARISAN YANG AKAN AKU SERAHKAN KEPADAMU SAAT AKU MATI NANTI. AKU AKAN AKAN MENYEWA PENGACARA UNTUK MEMBUANGNYA SAJA! TIDAK PEDULI BERAPA BESAR NILAINYA. Tetapi! Jika kamu meninggalkan dia aku akan memberikan semua aset yang kupunya kepadamu!" Zoro sangat marah dia tidak terima bahwa anaknya seorang LGBT. Setelah dia mengatakan hal itu Zoro melempar vas bunga yang terletak di meja dan melemparkannya ke arah Sanji dan langsung pergi begitu saja.
Untung hanya sedikit goresan yang mengenai dahi Sanji, luka yang ia dapati memang tidak begitu dalam tapi- rasa sakit di hatinya yang ia terima lebih sakit dan terasa lebih dalam tetapi, ia harus sabar dan semangat agar dia bisa mendapatkan restu dari ayah Law.
"sst jangan terlalu ditekan, perih..." pinta Sanji kepada Law agar lebih lembut saat mengobati luka pada dahinya
"nggak ditekan kok San... Dikit lagi selesai, semangat ya! Aku memang sudah berfirasat bahwa ayah tidak akan memberikan restu tapi aku tidak berfikir bahwa amarah ayah akan sebesar ini" Law menenangkan sanji dengan wajah yang sedih. Sangat sedih bagi dirinya melihat Sanji diperlakukan tidak baik seperti ini.
Malam telah tiba Sanji ditemani bibi untuk menyiapkan makan malam buatannya ke meja makan. Selain sifatnya yang baik, masakannya juga menjadi faktor utama Law sangat tergila-gila kepada Sanji.
Semua hidangan telah disajikan, Zoro turun keluar dari ruang kerjanya dan bersiap untuk menyantap makan malamnya, tidak terkecuali Sanji dan Law
Itadakimasu~ mereka semua menyantap dengan nikmat dan lahap memakan makanan didepan mereka
"uhm- onigiri ini sangat nikmat saat dimakan bersamaan dengan miso soup, rasanya lebih enak dan gurih daripada masakan bibi yang kemarin-kemarin. Apakah bibi menambahkan beberapa penyedap, atau... Membuat resep baru?" tanya Zoro kepada bibi. Baru kali ini Zoro sangat menikmati makannanya. Zoro seakan menemukan nafsu makannya kembali ia sangat lahap, melapah onigiri dan miso soupnya
"bukan saya yang buat tapi tuan Sanji yang membuat semua masakan ini. Saya juga mau membantu tapi kata tuan Sanji biar dia saja yang membuat seluruh masakan ini dan saya hanya membantu menyiapkannya ke meja makan saja tuan..." sontak Zoro melongo ketika mendengar penjelasan bibi
"untuk resepnya saya lihat-lihat sama saja dengan masakan saya.. Mungkin tangan tuan Sanji resep rahasia yang membuat makanan ini lebih enak dari masakan saya" lanjut bibi sambil tersenyum.
Sanji dan Law saling menatap bahagia dan tersenyum satu sama lain mendengar hal tersebut.
“terimakasih ayah atas pujiannya saya sangat tersanjung. Jika mau saya bersedia menjadi koki special di rumah ini!”
Sanji menawarkan dirinya untuk selalu memasak dikediaman Zoro, hal ini Sanji manfaatkan agar ia bisa semakin dekat dengan Zoro dan dapat restu darinya untuk menikahi anaknya.
Zoro sedang merapikan bantalnya untuk bergegas tidur namun ia ingat lembar kerja esok yang harus diselesaikan Law dan ia langsung beranjak dari tempat tidurnya dan berniat untuk memberikan lembar tugasnya kepada Law.
Suara pintu dibuka, Zoro langsung masuk ke kamar Law setelah melihat pintunya tidak dikunci. Zoro baru saja akan melebarkan mulutnya untuk berbicara, dia malah dikagekan oleh adegan Law dengan Sanji yang sedang bercinta.
"ANGH♡~" semburan cum Sanji keluar begitu saja saat Law mendorong penisnya pada titik spot kelemahannya. Sanji yang terduduk dipangkuan Law dan menghadap ke pintu sangat terkejut ketika melihat ayah mertuanya berdiri sama terkejutnya melihat aksi mereka.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
