Dasar wanita penggoda!!!

2
0
Deskripsi

Kejamnya dirimu kak, mengkhianati keluargamu sendiri, sebagai seorang adik saya merasa kasihan dengan kakak ipar saya yang telah di permainkan oleh dirimu.

Ternyata wanita sangatlah berbahaya,nafsu pria lebih biadab!!!

Kakakku sudah memiliki istri dan 2 anak, dia berumur 30 tahun sedangkan istrinya 35 tahun.
Cerita ini dimulai saat saya sedang membantu kakak laki-laki saya menjaga sebuah toko laundry...
Setiap hari selalu ramai yang mencuci pakaian di toko ini.
Saya hanya membatu kakak saya untuk melayani pelanggan. Aku dan kakakku selalu pulang malam sekitar jam 10.00 WIB.

Keesokan harinya saya bangun pagi dan memulai hari ini dengan segelas kopi, setelah itu bergegas untuk menemani kakak saya kembali.

Di suatu malam sekitar pukul 20.00
Satu wanita yang berpenampilan seksi ingin mencuci pakaian di toko kami, lalu saya menghampiri untuk memberikan pelayanan, namun si wanita memanggil Kaka saya dengan alasan ingin membayar pakaian kemarin, lalu kakak saya pun menghampiri, selepas itu mereka berdua mengobrol cukup lama dan saya tidak bisa mendengarkan perkataan itu, saya hanya melihat dari belakang.
Wanita itu seperti menggoda kakak saya dia memegang bahu sampai sampai melihat kearah kelaminnya kakak saya.

Tidak seperti biasanya toko kami tutup lebih awal di jam 21.00 WIB.

Saya curiga dan bertanya kepada kakak saya. "Ka, kenapa tutup!!?" Tanya saya.
"Kakak mau main futsal, kamu langsung pulang aja ya, nanti Kaka jalan kaki aja". Jawab Kaka saya.

Tanpa curiga sayapun bergegas pulang kerumah. Sesampai di rumah, tas dan seragam sekolah saya tertinggal di sana lalu saya bergegas kembali ke toko, karena kebetulan jarang rumah dengan toko sangat dekat, sehingga tidak perlu membawa motor.

Kebetulan saya lihat toko itu masih buka, namun saya melihat ada wanita yang tadi saya sebutkan itu datang lagi membawa mobil berwarna putih.
Lalu saya hampiri dan tanpa pikir panjang saya bertanya kembali, "mau kemana ka?".... 
"Mau main" jawab kakak saya.
Dengan muka yang pucat Meraka berdua berdiskusi, lalu mengajak saya untuk ikut dengan nya.
"Hayu ikut dek!"

Lalu tanpa pikir panjang sayapun langsung ikut dengan mereka berdua.
Dan aku pikir kita akan pergi makan malam. 
Aku duduk di kursi belakang, sedangkan wanita dan kakakku duduk di kursi depan.

Dibelakang aku mendengarkan percakapan mereka;
Wanita:" kita mau main dimana?"
Kakakku: "terserah! Tapi ada adekku!!"
Wanita: " gapapa, kita main dimobil aja ya!"

Kakakku: " yaudah ! Jangan disini.jalanannya rame..!"
Wanita : " iya kita main di danaw bunderan 1 yah!, Kamu yang bawa mobil nih!"

Lalu kakakku pun bergantian menyetir mobil, disini aku diam seribu bahasa karena aku belum tau niat mereka.
Lalu kamipun sampai ditempat tujuan, tempat yang sepi dan sedikit orang yang lewat.

Tiba tiba kakakku bilang " dek jangan kasih tau siapa-siapa ya,!"
Akupun hanya diam ketakutan..

Wanita : "mau langsung?"
Lalu kakakku langsung mencium bibirnya dan menikmati kaadaan itu di hadapanku.
Siwanita itu langsung membuka sebagian pakainnya.
Saya merasa panik dan hanya bisa terdiam!!!
Didalam mobil Meraka berdua hanya berciuman, lalu sekitar 1 menitan merekapun berhenti.
Wanita: " yang sambil jalan hayu!"
Kakakku: "kemana?"
Wanita: " muter-muter jalanan ja yuk! Aku buka yah celana kamu!!"
Kakakku hanya terdiam dan siwanita itu langsung membuka celana kakakku.

Sambil menyetir kakakku menikmatinya dan aku tidak bisa melihat kejadian itu karena terhalang oleh kursi mobil.

Wanita:" enak sayang?"
Kakakku: " hmmm"
Wanita : " hmmmmmmm"
Kakakku: " ahhh ngilu yang,*tertawa*!
Udah yang jangan ujungnya ngilu"
Wanita: "tahan.. hmmmmm"
Kakakku:"awhhh ngilu yang..ahhwwh...awhhh...awhh"

Lalu siwanita itu memandangku dan melanjutkan nya
Wanita: " buka semua yang celananya."
Lalu siwanita itupun melepaskan celana dalamnya dan kakakku memegang kemaluan wanita itu, wanita itu langsung membuka baju kakakku tetapi kakakku menolak karena takut terlihat dari luar.
Wanita:" yang berhenti di sini aja yang sepi".

Lalu kamipun berhenti didepan toko kosong daerah Tigaraksa.
Kakakku langsung membuka baju, dan wanita itu langsung menjilat ketiak dan tubuh kakakku.

aku melihatnya dengan jelas, lalu wanita itu meminta untuk menduduki kakakku, tapi kakakku menolak karena masih ramai orang yang lewat.

Wanita:" udah Meu keluar belum?."
Kakakku:" belum!! Coba mentokin aja. Awwwww, jangan ujungnya yang.. ahhh*tertawa*."
Wanita:" gede banget yang... Ahh mhmmm.kaki kamu keatasin yang"
Kakakku:" hah?"
Wanita:" kursinya senderin aja."

Akupun dapat melihat bebas Mereka berdua sedang menikmatinya.
Wanita itu terus menghisapnya dan kakakku terus memainkan payudara wanita itu, wanita itu terus menatapku dan aku hanya pura pura tidak melihatnya.

Kakakku:" kayaknya mau keluar deh"
Wanita: "hahh?"
Kakakku:" keluarin yah!!"
Wanita:" hmmm"
Kakakku: "keluarin dimana nih? Dalem mulut yah"
Wanita:" hmmm iya."
Kakakku:"* mendesah* ah"

Wanita itu meludahkan cairan Yanga ada didalam mulutnya ke tisu, dan menghisap melanjutkan untuk menghisap.
Kakakku:" udah yang ngulu... Awhh* tertawa*."
Wanita:" hmmm tahan ahnwnm"
Kakakku :" ah udah deh awas awas!!!"

Kakakkupun langsung memakai pakaiannya. Dan kami melanjutkan perjalanan dan berhenti disalah satu rumah makan. Dan kamipun makan malam sebentar. Hari mulai malam, kamipun bergegas untuk pulang.

Siwanita itupun meminta untuk melanjutkannya didalam toko laundry, namun kakakku menolaknya.
Akhirnya kamipun sampai, siwanita itu langsung mencium bibir kakakku, akupun langsung bergegas untuk turun.

Jalanan. Sudah mulai sepi tetapi kakakku belum juga turun dari dalam mobil, lalu aku menunggu di depan toko. Setelah beberapa lama akhirnya kakakku turun dan wanita itupun bergegas pergi... Lalu kakakku memberi ku uang sebanyak 300 ribu, dia bilang uang ini pemberian dari si wanita itu.

Tanpa bicara aku ambil uang itu dan kamipun langsung bergegas kerumah..

Lanjut part 2


















 

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Sebelumnya Alasan untuk tetap hidup #CeritadanRasaIndomie
3
1
Juli bagaikan buku yang membawa aroma dunia kita dan menceritakan kisah pintu rahasia, cinta, petualangan, serta awalan yang baru.Juli seperti semangat hidup, dan anda akan menemukannya saat berjalan kehulu dan menemui dapur anda. Juli hampir kurang dari sebulan pengalaman, dan saya merasa bahwa saya adalah bagian dari hal-hal yang lebih agung.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan