One shoot MPREG - Baby Boss
3,3k words✨
Perawat yang ada di sisi lain meja juga menyiapkan tempat tidur dengan posisi yang lebih tinggi agar Ardan dapat merasa lebih nyaman saat mendorong. Ardan merasa sedikit cemas melihat peralatan medis di sekitarnya, tetapi suara lembut Reza selalu berhasil menenangkan hatinya.
“Awssss hahhh mulashh” kontraksi datang lagi dengan sangat kuat, membuat Ardan hampir tidak bisa bernapas.
“Ardan ketika kontraksi datang kamu harus mendorong, jangan takut untuk memberi...
3,298 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
120
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Kategori
BabyBayiBirthBirthaloneBirthingaloneBirthmachineBirthsceneBoysloveBxbGayGivingbirthLaborLahiranMaleprenancyMarried LifeMelahirkanMpregPregnantPregnantscenePregnantschoolSemeTripletsUke
Selanjutnya
Two Sisters
1
0
One shoot : Two Sister3,1k words✨
Ayu membuka kedua kaki adiknya lebar-lebar dan memberikan alas kain di bawah kaki adiknya agar ranjang mereka tidak tergenang air ketuban dan darah yang mengalir dari lubang lahir bayi Lia. “Bayinya berputar huhhh huhh ini membuatku semakin mulashh” keluh Lia meremas perut besarnya. Di saat yang sama, Ayu merasakan mulas yang semakin terasa. Tubuhnya terhuyung-huyung, namun ia memegangi ranjang dengan sekuat tenaga, berusaha untuk tetap fokus pada Lia. Kau sudah bisa mengontrol dirimu Lia, lanjutkan dan aku akan segera melahirkan bayiku jugannghhh” Ayu berkata namun satu lenguhan lolos dari mulutnya.Kak Ayu kau harus mengejan, aku bisa melahirkan bayiku sendiri” Lia menoleh ke arah kakaknya, matanya penuh dengan kekhawatiran.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan