
Pangeran Lee Hyun akhirnya memutuskan untuk membuka pintu keretanya, namun ketika kakinya baru saja menapak di tanah, seorang gadis yang entah datang darimana langsung menyeruduknya hingga jatuh mencium jalanan pasar yang gembur dan berlumpur.
Gadis itu Yea Ji.
Dan kisah mereka baru saja dimulai.
PENGANTIN PUTRA GUNDIK
50
1
5
Berlanjut
Bukan salah Yeaji jika ia terlahir sebagai seorang wanita. Bukan salahnya juga bila ia harus disingkirkan. Istana tak pernah mengijinkan seorang wanita untuk bertahta, karena itu ia dienyahkan jauh-jauh.
Demi menutupi sebuah petaka, paduka raja terpaksa mengambil putra seorang gundik yang kemudian diakuinya sebagai putra mahkota dan diberi nama Lee Hyun. Saat dewasa, si putra gundik dan putri yang diasingkan lantas bertemu. Keduanya saling jatuh cinta.
Putra mahkota yang lelah pada kehidupan istana mengajak Yeaji menikah dan pergi jauh meninggalkan ibu kota. Namun, baru juga merasakan manisnya pernikahan, gejolak politik memaksa sang putra mahkota untuk kembali menerima takdirnya sebagai seorang raja.
Ia pergi meninggalkan Yeaji yang tengah mengandung buah cinta mereka. Tragedi berdarah pun dimulai.
Yeaji 'terbunuh' dan 'terlahir kembali' untuk menuntaskan dendamnya dan merebut tahta yang seharusnya ia miliki. Ia kembali, ke sisi sang raja dengan rencana besar.
Cinta mereka yang kokoh tergulung kebusukan politik, tergelincir kobar kepicikan dan karam dihempas ombak masa lalu.
Akankah mereka menyadari siapa musuh yang sebenarnya dan bersatu mengeyahkannya?
Ini adalah kisah yang hilang. Kisah yang tak tercatat dalam sejarah.
Pangeran Lee Hyun akhirnya memutuskan untuk membuka pintu keretanya, namun ketika kakinya baru saja menapak di tanah, seorang gadis yang entah datang darimana langsung menyeruduknya hingga jatuh mencium jalanan pasar yang gembur dan berlumpur.
Gadis itu Yea Ji.
Dan kisah mereka baru saja dimulai.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
Kategori
Pengantin Putra Gundik
Selanjutnya
MOON CIMIL 40 - IOTNBO FF
9
6
Moon Young berlari secepat yang ia bisa sambil meringis kesakitan dan memegangi perut besarnya menaiki tangga. Ia nyaris-nyaris tergelincir karena telapak kakinya yang basah oleh rembesan air ketuban. Sementara itu di belakang, derap langkah itu semakin tak berjarak. Monster yang paling ia takuti telah kembali. Ibunya... ia di sini!
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan