
Deskripsi
Setiap ke Tanjung Priok pasti saya selalu nongkrong di warung kopi tidak jauh dari kontrakan Lik Amir. Salah satu penyebabnya karena di kontrakan Lik Amir tidak ada makanan, atau minimal kopi lah, hal ini menyebabkan lidah terasa hambar.
Warung kopi tersebut dijaga oleh dua orang, dilihat dari wajahnya sih nampak mirip, mungkin saja kakak beradik. Saya biasanya memesan indomie goreng dengan telur setengah matang, untuk minumannya kadang milo, kadang tea jus. Kalau misalnya saya nggak memesan indomie, biasanya saya memesan bubur kacang hijau. Di warung kopi tersebut jarang ada anak muda yang nongkrong, lebih banyak bapak-bapak.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi ๐ฅฐ

Selanjutnya
Indomie dan Kenangan #CeritadanRasaIndomie
1
0
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan