Bakul Siomay Jadi Raja Planet, Gegara Kecelakaan Gas Elpiji Bocor

Bakul Siomay Jadi Raja Planet, Gegara Kecelakaan Gas Elpiji Bocor

Di kampung Gocapan Lama RT 99, tinggal seorang tukang siomay keliling bernama Mang Irwan Rasa Muntah.

Dia bukan tukang siomay biasa.

Gerobaknya dilengkapi bluetooth, speaker toa bekas mushola, dan GPS warisan jin Arab.

Suatu sore, saat sedang ngaduk saus kacang sambil nyetel remix sholawat, terjadi insiden legendaris.

Tabung gas elpiji bocor, sambungan selang copot, lalu...

 💥 BOOOOMMMM!!!

Tapi alih-alih meledak ke udara, gerobaknya malah lenyap, meninggalkan jejak sambal dan suara:

 “WUSSSHHH!!! SELAMAT DATANG DI DIMENSI 3.14159!”

Ternyata... Mang Irwan tersedot ke Planet Boledox, tempat semua makhluk hidup makan dengan sendok kaki dan ngobrol via ketiak.

Alien di sana langsung hormat:

 “ANDA RAJA KAMI! Kami sudah nubuatkan:

‘Raja Besar Datang Bawa Gerobak Bau Bawang dan Celana Sobek!’”

Mang Irwan hanya jawab:

 “Yang penting... siomay gua jangan direbut!”

Dia pun dinobatkan sebagai Raja Boledox dan dikasih singgasana dari tahu goreng astral.

Setiap malam, rakyatnya nyanyi lagu:

 “Sambal kacangmu... menghangatkan planetku...”

Tapi masalah muncul.

Salah satu alien, Kolonel Ceplok Buntung, mencuri resep siomay dan buka warung tandingan bernama:

 “Siomai Bangsat Galaksi”

Terjadilah Perang Sambal.

Dua armada UFO adu tembak, tapi bukan laser... melainkan kuah kacang panas!

Planet Boledox hampir hancur.

Sampai akhirnya Mang Irwan buka toples rahasia berisi:

 Cilok Gaib Isi Lada Hitam Suci

Semua alien pingsan.

Perang selesai. Kolonel Ceplok diasingkan ke Planet Mual.

Mang Irwan akhirnya pulang ke bumi lewat lubang comberan belakang Indomaret.

Tapi setiap malam, dia masih bisa dengar suara:

 “Raja Sambal... tolong balik lagi... Planet ini butuh micin suci darimu...”

🧠 Pesan Moral (yang gak penting juga):

Kalau gerobak kamu bau gosong dan bisa nyedot alien, mungkin itu rezeki — jangan buru-buru diservis.

*** SELESAI ***