“Enek opo, Bi? Kok koyo serius banget?” (Ada apa, Bi? Kok serius sekali?) tanya Mbah Malik.
“Anu, Mbah. Iki... Aku karo Mayang mau neng dalan ketemu Mirna.” (Anu, Mbah. Ini... aku sama Mayang tadi di jalan ketemu sama Mirna) ucap Abi sedikit terbata.
“Terus?” tanya Mbah Malik.
Sejenak Abi terdiam sembari menatap wajah istrinya yang masih kebingungan. Tapi setelah lima tarikan nafas, Abi menyampaikan cerita yang di alami oleh Mirna beberapa menit yang lalu. Hal itu membuat wajah Mbah Malik...
1 file untuk di-download
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
1,000
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Kategori
Kembang Kantil
Selanjutnya
KEMBANG KANTIL PART 3 END - PEMBALASAN
1
0
Satu dua ketukan tak ada jawaban. Dalam hatinya seketika tersisip rasa tak nyaman saat pikirannya mengulang pada kejadian semalam. sejenak Mirna terdiam sambil menimang-nimang. Namun akhirnya ia memberanikan diri untuk membukanya. Gelap yang di lihat Mirna saat itu. Tapi ketika ia menyalakan lampu kamar, sepasang kaki tergantung seketika terlihat bergoyang-goyang. Mirna tersungkur mundur dan terduduk sambil pandangannya menatap ke atas…..
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan