Deskripsi
“Ini enggak mungkin!” Aku memandang sekeliling ruang keluarga dan dapur yang kosong melompong tanpa satu sosok sekali pun, padahal ini masih pagi. Biasanya ada saja keributan yang dibuat Ibu, Ayah dan Kakak di pagi hari saat mereka sibuk untuk mempersiapkan diri berangkat kerja dan kuliah. Tapi sekarang kosong melompong.
Bisa-bisanya mereka meninggalkan diriku sendirian tanpa membangunkanku untuk pergi berlibur ke Bogor hari ini? Bukankah rencana berangkat ke Bogor tuh nanti pukul sebelas siang?...
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
Selanjutnya
When I Meet You
6
8
Amira tidak menginginkan perjodohan yang dirancang ibunya untuk dirinya dengan seorang duda beranak satu, yang ditinggal pergi oleh istrinya demi lelaki lain. Dia masih belum pulih dari sakit hati akibat pengkhianatan yang dilakukan oleh mantan kekasihnya, yang tidak tahan godaan akan wanita lain, saat mereka menjalani hubungan jarak jauh karena tuntutan pekerjaan yang harus dijalani oleh mantan kekasihnya tersebut di Jakarta.Fahid hanya mengikuti permainan ibunya Amira, Bulik Nunik, yang masih memiliki kerabat dengan ibunya yang kini tinggal di Surabaya. Bulik Nunik berkata bahwa dia memiliki seorang anak gadis yang belum kunjung menikah karena tidak pernah pergi bergaul dengan teman-teman sebayanya, padahal usianya sudah melewati 25 tahun.Mereka dipertemukan di sebuah acara ulang tahun perkawinan Kakek dan Nenek Amira yang ke-50 tahun di Jogyakarta. Fahid pun akhirnya harus pergi ke Jogyakarta demi undangan tersebut, terpaksa mengajak anaknya yang masih berusia tiga tahun. Pertemuan mereka menghasilkan sebuah kisah menyebalkan yang harus dialami oleh Amira dan anak Fahid, Vino, yang menyebabkan keduanya semakin tidak yakin dengan perjodohan mereka tersebut.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan