hi! selamat datang di sequel kelanjutan dari cerita “Alexio” semoga kalian suka dengan the new Edeline.
happy reading♡
EDELINE
42
1
4
Berlangsung
Setelah lima tahun, Edeline hidup seperti orang yang berbeda. Dunia gelap yang tidak pernah ia sentuh sebelumnya. Kini ia harus benar-benar terlibat di dalamnya. Aroma darah, dan kematian menjadi hal biasa yang ia lihat.Sampai suatu ketika ia dihadapkan pada pilihan yang sulit. Haruskah ia kembali pada seseorang yang selalu mengisi harinya? atau justru ia harus menyerah?***“Shit!” pekik Edeline ketika tembakannya meleset cukup jauh.Seketika itu ia menoleh, dan melihat seseorang yang menjadi penyebab tembakannya meleset. Jade menyengir kecil sebelum ia membawakan sesuatu untuk Edeline.“For you,” ucap Jade dengan senyum lebarnya, berharap Edeline akan memaafkannya kali ini.Edeline hanya memutar bola matanya, sebelum ia melanjutkan latihannya. Perempuan itu begitu fokus sampai ia tidak peduli akan apa yang dikatakan Jade setelahnya.***“X,” ucap Edeline pada akhirnya.
Alexio yang mendengar itu tersenyum miring.Hal inilah yang ia inginkan sedari tadi. Gadis itu yang memohon dengan memanggil namanya.“Yes, I’m your X.” Bisik Alexio seraya mengecup cuping telinga Edeline.
Apakah aku akan mendapatkan pisau berdarah, atau sesuatu yang lebih parah dari itu? gumam Edeline seraya membuka kotak di pangkuannya.Dalam beberapa detik Edeline terdiam.Shit! Edeline tidak bisa berkata-kata ketika melihat isi dari kotak itu.