“DASAR PELAKOR SIALAN, LU!”
Teriakan seorang wanita yang cukup keras, seketika mengejutkan Destri dan semua orang yang sedang berada di sekitar sana. Sontak saja Destri menolehkan wajah mencari sumber suara itu, sama seperti yang lain.
Dari jarak kurang lebih dua puluh meteran, terlihat seorang wanita yang posisinya membelakangi Destri sedang memaki-maki seorang wanita lainnya yang berdiri di depannya. Destri perkirakan jarak kedua wanita itu kurang dua meter. Mereka sepertinya hanya akan bertarung...
“DASAR PELAKOR SIALAN, LU!”
Teriakan seorang wanita yang cukup keras, seketika mengejutkan Destri dan semua orang yang sedang berada di sekitar sana. Sontak saja Destri menolehkan wajah mencari sumber suara itu, sama seperti yang lain.
Dari jarak kurang lebih dua puluh meteran, terlihat seorang wanita yang posisinya membelakangi Destri sedang memaki-maki seorang wanita lainnya yang berdiri di depannya. Destri perkirakan jarak kedua wanita itu kurang dua meter. Mereka sepertinya hanya akan bertarung mulut, tidak mungkin saling menjambak karena terhalang pagar pembatas.
“ELU YANG SIALAN! SUAMI ELU TUH YANG NGEJAR-NGEJAR GUE TERUS, NYET!” balas wanita yang dihardik itu dengan teriakan yang tak kalah kasar dan lantangnya.
“Tidak mungkin! Justru elu yang terus-terusan ngegoda suami gue, dasar pelakor sialan. Sampai gak nyadar kalau suami gue itu kakak ipar lu sendiri. Sebentar lagi barang lu juga busuk, pelakor!” Sang wanita yang membelakangi Destri, mulai bicara kasar namun intonasinya sedikit menurun, karena beberapa orang mulai mendekati mereka dan tampaknya sangat antusias mengabadikan pertengkaran itu.
“Eh, gue udah punya suami yang jauh lebih ganteng. Suami elu tuh yang kegatelan. Makanya layani dia dengan baik, biar gak gatel dan godain adik iparnya!” Wanita yang disebut pelakor itu pun tak mau kalah dengan bahasa kasarnya, makin mempertegas jika mereka memang benar kakak beradik.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
