
1. Namanya Mia
Namanya Mia Aura, gadis 21 tahun yang merantau kerja dari Surabaya di sebuah toko sembako di Malang. Ia bekerja tepat setelah lulus SMA setelah mendapat tawaran dari tetangganya bahwa ada kenalan yang sedang butuh pegawai.
Selama tiga tahun ia menabung dan hidup super hemat, ia pun mendaftar kuliah. Kini ia sudah memasuki semester tiga.
"Mia, pulang kuliah anterin aku sebentar beli sepatu, yok?" ajak Winda, sahabat karibnya di kampus. Kebetulan jam terakhir tak ada dosen. Hanya ada...
1. Namanya Mia
Namanya Mia Aura, gadis 21 tahun yang merantau kerja dari Surabaya di sebuah toko sembako di Malang. Ia bekerja tepat setelah lulus SMA setelah mendapat tawaran dari tetangganya bahwa ada kenalan yang sedang butuh pegawai.
Selama tiga tahun ia menabung dan hidup super hemat, ia pun mendaftar kuliah. Kini ia sudah memasuki semester tiga.
"Mia, pulang kuliah anterin aku sebentar beli sepatu, yok?" ajak Winda, sahabat karibnya di kampus. Kebetulan jam terakhir tak ada dosen. Hanya ada tugas yang itupun akan dikumpulkan ketika pertemuan berikutnya sehingga mereka bisa langsung pulang.
"Miss Winda," tegur Rahil, salah satu dosen muda dan paling banyak digandrungi oleh para mahasiswi di kampus tak hanya dari jurusan mereka, tapi juga jurusan lain.
Mendengar teguran itu, Winda menyeringai lebar.
"Rasain," ejek Mia lirih, tapi masih bisa didengar oleh Winda sambil menutupi mulutnya dengan tangan agar tidak ketahuan Rahil.
"Miss Mia, walaupun anda tutup dengan tangan, tetap kelihatan lho. Coba serius ya, tinggal sebentar lagi selesai jam saya," kata Rahil sambil melihat arlojinya.
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
