Wulan Benitobonita dan Luna S Winterheart

0 - Kuyang / Di Bawah Pandangan Inyiak[ Genma Series #3 ]

Wulan Benitobonita dan Luna S Winterheart
5
2
Deskripsi

Tiga tahun berlalu sejak Angelina berhasil terbebas dari Genma, organisasi rahasia yang melakukan eksperimen ilegal terhadap manusia dan berbagai tindak kejahatan lainnya. Kini, wanita itu berusaha menata ulang kehidupan barunya di Kalimantan Timur sebagai salah satu relawan yang bekerja di organisasi nirlaba penyelamat satwa liar.


 

Akan tetapi, siapa sangka, sosok yang ditinggalkannya begitu saja di masa lalu kembali hadir dalam hidupnya. Sang Inyiak datang untuk menuntut haknya sebagai pasangan...

Selengkapnya
Di Bawah Pandangan Inyiak [ Genma Series #3 ]
322
141
59
Selesai
Tiga tahun berlalu sejak Angelina berhasil terbebas dari Genma, organisasi rahasia yang melakukan eksperimen ilegal terhadap manusia dan berbagai tindak kejahatan lainnya. Kini, wanita itu berusaha menata ulang kehidupan barunya di Kalimantan Timur sebagai salah satu relawan yang bekerja di organisasi nirlaba penyelamat satwa liar. Akan tetapi, siapa sangka, sosok yang ditinggalkannya begitu saja di masa lalu kembali hadir dalam hidupnya. Sang Inyiak datang untuk menuntut haknya sebagai pasangan saat pria itu memburu salah satu objek eksperimen Genma yang berhasil melarikan diri dan membunuh banyak orang, Kuyang, perempuan yang dapat melepaskan kepala dan meminun darah manusia. Akankah Angelina berhasil melarikan diri dari pria yang telah membunuh suaminya atau wanita itu pada akhirnya dapat menghapus rasa bersalah yang terus menghantui dan memperoleh kebahagiaan?

Karya ini dilindungi oleh undang-undang hak cipta no. 28 tahun 2014. Segala bentuk pelanggaran akan diselesaikan menurut hukum yang berlaku di Indonesia. 


 

Pencipta Wulan Benitobonita


 

[Buku ketiga Genma Series ]



 

Dua buah tubuh terbujur kaku di atas lantai tanpa nyawa. Tetesan darah segar masih mengalir dari bagian leher yang tercabik oleh sepasang taring ketika sesosok kepala seorang perempuan berambut panjang sibuk menghisap darah dari pucuk kepala pria paruh baya yang memakai jas putih. 


 

Tidak ada tubuh yang terlihat, hanya sebuah kepala yang menyambung dengan organ dalam tubuh: jantung, hati, usus, dan ginjal. Sepasang cahaya merah kecil terlihat di sisi kanan dan kiri makhluk mengerikan itu.


 

"Kandang Kuyang terbuka melebihi waktu aman. Kandang Kuyang terbuka melebihi waktu aman."


 

Alarm terdengar nyaring. Dinding buatan sontak terbuka lebar dengan belasan pengawal berseragam cokelat menodongkan senapan bius ke arah kepala yang langsung melayang ke udara.


 

Hujan peluru bius sontak terjadi. Namun, kepala yang masih berlumuran darah itu dapat dengan gesit menghindar. Dia menyeringai, menunjukkan sepasang taringnya yang basah oleh darah dan mulai menyerang mangsa lainnya.


1 April 2022

benitobonita
 

Komentar

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya 1 - Kuyang / Di Bawah Pandangan Inyiak[ Genma Series #3 ]
7
5
Di jalur yang jarang dilalui oleh manusia, terlihat empat orang berseragam cokelat dengan logo Rescue The Wild sedang melakukan diskusi serius.   Nanjan, pria yang memiliki kulit cokelat gelap akibat terbakar matahari berdiri menghadap ketiga anggota timnya dan membuat keputusan. Dia menoleh ke satu-satunya wanita yang berada di sana sambil berkata, Dokter, Anda dan Rambun tunggu di sini. Saya dan Labih akan keliling untuk nyari orang utannya.  Perempuan yang ditugasi untuk menjaga barang itu pun melirik masam ke arah empat buah ransel, sebuah kandang transport, sebuah jaring nilon biru, dan tas khusus peralatan medis yang berada di atas terpal biru. Ekspresi tidak terima terlihat pada wajah bulat telurnya yang ditutupi oleh rambut hitam sebahu yang dikuncir secara asal menggunakan karet gelang.   Dia kemudian membuat kontak mata dengan sang ketua tim dan mengajukan protes. Saya setidaknya butuh senapan untuk menjaga diri.  Dana kita terbatas untuk membeli senjata baru, tolak Nanjan sambil mendekap senapan biusnya lebih erat. Nanti akan datang orang dari pusat untuk melihat kinerja kita, berdoa saja mereka bersedia mengabulkan kenaikan anggaran untuk tahun depan.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan