
Hal yang paling mudah diucap adalah meminta surga. Hal yang paling sulit dilakukan adalah proses menujunya. Maka dari itu, aku ingin memulai perjalanan panjang tersebut dari dalam rumah kecil kita.
–Ayana Rivania Kamal.
HOFFEN 2
12
6
1
Berlanjut
Sequel of HOFFEN. Lanjutan perjalanan kisah rumah tangga Ayana Rivania Kamal & Elraffa Ibrahim Ghazanfar.BLURB :Masing-masing hamba mendapatkan kesempatan untuk memperjuangkan tujuan akhir sebuah kehidupan. Layaknya ujian, hidup memanglah roda kehidupan yang mau tak mau kita jalankan. Suka atau tidak, lurus atau berkelok, patuh atau berkhianat, semua kita yang menentukan pilihan. Sebab, rambu-rambu yang Allah 'azza wa Jalla tunjukkan telah tertera dalam firman-Nya juga dicontohkan jelas oleh Sang Tauladan. Semua itu demi menggapai sebaik-baik tempat berpulang; surga, yang senantiasa kita rindukan.Hoffen berarti harapan. Maka, meski perjalanan kisah ini tak begitu panjang, semoga bisa menangkap secercah pelita yang bisa dibaca berulang kali sebagai pengingat dalam menjalani ujian dunia yang melelahkan. Semoga pun tersemat, adanya pelajaran dari setiap lembaran yang ditorehkan. ❤️
1,356 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
1. Hello Again, Kak Ayyas!
17
2
BLURB:12 tahun itu lama. Banyak kisah yang seharusnya mampu ditoreh kala melewati masa bernama remaja. Namun, gadis itu memilih untuk menepikannya. Sampai di 12 tahun setelahnya, sosok yang sejak dulu selalu berada di bagian paling dalam muara rasa, hadir kembali tanpa diduga. Lantas apakah Pevitha akan menyiakan kesempatan untuk kedua kalinya?Sementara di sebagian lainnya, dalam kedatangannya kembali kali ini, ia tidak pernah mengharapkan sosok itu hadir lagi. Ia hanya ingin menyelesaikan apa yang seharusnya diselesaikan, sebagaimana sebuah janji pada seseorang yang telah memberinya sempat untuk menikmati sekali lagi istimewanya ciptaan Tuhan. Namun, siapa yang bisa menyangka bila semesta lebih suka bercanda akan hadirnya perasaan? Perihal degup yang dulu sempat hilang, perihal rasa yang mulanya ditepikan, perihal sosok yang selalu mampu mengusik ruang kepala di tengah malam. Sebagaimana awalnya, seorang Legi Pevitha Puspa Dikara selalu mampu mengambil celah dari semua atensi Ayyas Shiraz Ranudirga.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan
