#65 The Little Adventure of Nuel : Hari Pertama Ngampus

1
0
Deskripsi

Cerita ini bagian dari novel online “The Little Adventure of Nuel".

Biar makin menikmati, baca saja dulu chapter- chapter sebelumnya. 

Per tanggal 23 April 2023, kaver “The Little Adventure of Nuel" berubah. Dan, setiap chapter akan konsisten menggunakan kaver barunya. 

*****

Aku--melalui IN's Online Shop--ikut memasarkan Minyak Kutus-Kutus dan air beroksigen Oxy Water. 

Call my online shop in Instagram @_inonlineshop_ dan 0877-9175-6320.

Jika ada yang mau membantuku secara finansial, kalian...

Senin, 13 Agustus 2007

Cuaca cerah (tapi, sewaktu pulang, puanas puol!) 

Teruntuk Pujaan Hatiku Nun Jauh di Sana

Satu tingkat di atas sayang

Satu tingkat di atas cinta

Kurang lebih itulah perasaan aku untuk kamu

Kamu cantik, iya

Namun, bukan karena itu aku naksir

Kamu pintar, tak 'ku sangkal

Kamu bodoh pun, tetap cinta

Untuk dikau, pujaan hati

Aku tak tahu kapan kita berjumpa lagi

Sejak dulu hingga sekarang

Kamu selalu jadi cahya-ku

Nur yang menerangi setiap jalan hidupku yang gelap 

Di sini aku merindu

Merindu begitu dalam 

Kadang aku berpikir 

Kamu pun merindu

Rasaku padamu,

melebihi kata cinta dan sayang itu

Tampaknya KBBI harus segera direvisi

Jakarta Selatan, 13 Agustus 2007

Puisi tadi memang terinspirasi dari seorang perempuan. Kayaknya kamu tahu, deh, siapa. Ah, aku jadi malu. Kebetulan aku ketemu dia lagi di kampus. Dia berjalan melewati aku waktu aku dan Budi duduk nggak jauh dari Koperasi Atmajaya. 

Dia senyum, aku pun senyum. Dia menyapa, aku balas menyapa. Adrenalin aku langsung bertambah berlipat-lipat. 

Tadi juga dia pakai kaus warna ungu dan celana jins warna biru agak cerah. Kayak biasa, dia pakai kacamata dan rambutnya nggak diikat. Samar-samar tadi aku sempat lihat ada penjepit rambut di sela-sela rambut panjangnya. Kamu tetap kelihatan cantik di mataku, Sayang, aku cuma ngomong dalam hati (tapi, aku merasa pasti nyambung juga ke pikiran dia). 

Budi sampai bertanya, “Siapa, Nuel?”

Aku jawab, “Temen.”

Budi cengengesan dan berkata lagi, “Lau naksir cewek tadi?”

Aku nggak menjawab. Tapi, mungkin Budi sudah tahu jawabannya dari wajah aku. Aku mungkin kelihatan salah tingkah alias salting di mata salah satu temanku di fakultas Hukum itu. 

“Cakep sih, Nuel.” kata Budi menepuk bahu aku. “Sabi juga pilihan lau, Nuel. Yah, kalau suka, kejar, lah. Pedekatein, keburu diambil cowok lain. Yalsi, lah, lu, wey, kalo cewek secakep gitu dianggurin aja."

Aku memberikan anggukan kecil. Dalam hati, aku membantah kata-kata Budi yang berbadan gendut dan rambut agak berantakan itu, yah, nggak segampang itu, kali, Bud. Gue nggak kayak lu, gampang deketin cewek. 

Lagi-lagi, aku bingung kenapa lagu “Ruang Rindu” akhir-akhir ini sering terdengar. Sewaktu Budi mengajak aku ke kantin kampus (yang nggak jauh dari ruang UKM Viaduct), ada beberapa senior dari Ekonomi yang nyanyi lagu “Ruang Rindu”.

Kau datang dan pergi, oh, begitu saja
Semua kut'rima apa adanya
Mata terpejam dan hati menggumam
Di ruang rindu kita bertemu

Tuh, kan, aku mendadak teringat dia lagi. By the way, untuk kamu, kamu cantik juga, loh, pakai kaus warna ungu terang itu. Aku suka banget lihatnya. 

Hampir lupa. Hari ini hari pertama aku kuliah, dengan mata kuliah pertamanya adalah Pengantar Ilmu Hukum. Dosennya adalah Pak Johanes. Dia sudah mengingatkan ke setiap muridnya untuk lebih aktif lagi di kelas. Juga, jangan jadi pengecut. 

Aku sih berharap dapat mengikuti kemauan si dosen. Tapi, kan, perubahan dalam diri manusia harus step by step. Aku juga sudah ada kemauan dalam hati untuk berubah. Tolong, Tuhan, bantu dan bimbing aku untuk berubah. 

Pulangnya aku naik bus nomor 35 jurusan Ciledug. Capek dan melelahkan. Tahu gitu, mending sabar saja nunggu bus nomor 77 lewat, daripada ambil bus yang ambil rute lebih panjang. Jadi tiga kali lebih lama untuk sampai rumah. 

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya #66 The Little Adventure of Nuel : Hari Libur Anak-Anak Hukum
1
0
Cerita ini bagian dari novel online “The Little Adventure of Nuel.Biar makin menikmati, baca saja dulu chapter- chapter sebelumnya. Per tanggal 23 April 2023, kaver “The Little Adventure of Nuel berubah. Dan, setiap chapter akan konsisten menggunakan kaver barunya. *****Aku--melalui IN's Online Shop--ikut memasarkan Minyak Kutus-Kutus dan air beroksigen Oxy Water. Call my online shop in Instagram @_inonlineshop_ dan 0877-9175-6320.Jika ada yang mau membantuku secara finansial, kalian bisa mentransfer nominal yang kalian inginkan ke BRI 708901018369532 atas nama Immanuel Lubis.Author seperti aku juga butuh uang untuk menyambung nyawa. Dan, mulai tanggal 29 Mei 2023, aku memutuskan untuk menggratiskan novel ini. Bacanya gratis! *****
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan