Kromoleo - Part 2

2
0
Terkunci
Deskripsi

Segera aku berpaling ke arah Sakti. Bocah itu masih diam meringkuk ketakutan. Bahkan ia mulai mengeluarkan suara isakan.

“Moleh, moleh” (pulang, pulang) lirihnya.

Aku kembali melihat ke depan. Orang-orang itu begitu mengerikan, 6 orang dewasa berdiri di tengah jalan denan latar belakang gelapnya malam berkabut dengan memanggul keranda dari bambu tanpa isi.

Tiba-tiba saja mereka bergerak. Panik aku menoleh ke arah Sakti, namun hal yang kutemui justru membuat ku jauh lebih panik.

“Sakti” panggilku

1 file untuk di-download

Dukung suporter dengan membuka akses karya

Pilih Tipe Dukunganmu

Paket
81 konten
Akses 30 hari
1,000
Karya
1 konten
Akses seumur hidup
80
Sudah mendukung? Login untuk mengakses
Selanjutnya Kromoleo - Part 3
1
0
Tangan pucat itu mulai bergerak ke atas, seperti mencengkeram gumpalan hitam berteksture. Hingga, aku kembali menjerit sekuat tenaga, saat benda yang di cengkeram itu adalah kepala seorang pria. Ku lihat kepala itu, begitu pucat. Darah menetes dari lubang hidung dan mulutnya. Begitu syoknya diriku. Bagaimana mungkin, kepala Pak Suhar bisa ada disitu. Lalu setelahnya semua menjadi gelap...
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan