
“Kalau adik bayi sudah lahir, apa bunda tetap sayang sama Shafa, Pa?”
Bagas sejenak mengerutkan keningnya, lalu tangannya memencet hidung Shafa dengan gemas.
“Tentu saja. Kan mama dulu juga sayang sama Shafa meski sudah ada adik Brian. Tentu Bunda juga sama.”
“Tapi, kata teman aku, beda, Pa. Kalau kita nggak lahir dari perutnya Bunda, maka Bunda itu akan jahat sama kita.”
CINTA HARUSKAH SEMPURNA
183
21
25
Selesai
"Kamu yakin akan pergi?""Dua tahun nggak lama. Kamu bahkan bisa ke sana. Nanti aku ajak kamu jalan-jalan ke Paris. Aku yang bayarin, deh!"Bagas tak menggubris kata-kata Sheila."Kalau nanti ada yang mau sama kamu, gimana?"Sheila dan Bagas bersahabat sejak kecil. Rumah kedua orang tuanya hanya berbatas pagar.Sheila punya mimpi S2 ke luar negeri. Sementara, Bagas hanya ingin berkarir agar dapat segera menikah.Sayangnya, ucapan cinta tak pernah terucap di antara keduanya. Sheila terlalu gengsi mengakui, dan Bagas terlalu tak percaya diri.Waktu dua tahun akhirnya mengubah segalanya. Bagas menikah dengan seorang gadis yang mencintainya.Lalu, bagaimana kisahnya kala Sheila mengetahui Bagas yang tak pernah berkabar, tiba-tiba sudah beristri dan itu bukan dirinya?Akankah persahabatan hancur? Ataukah akan langgeng?Lalu, bagaimana nasib dua keluarga yang hanya berbatas pagar itu?***"Walaikumussalam….” Sheila masih berdiri di depan pintu saat terdengar suara perempuan menyahut ucapan salamnya. Kening Sheila berkerut. Dia merasa asing dengan suara itu.Dua tahun tentu tak membuatnya melupakan suara khas Dian, mama Bagas, satu-satunya wanita yang tinggal di rumah itu. “Siapa, sayang?” Kali ini, dada Sheila berdebar. Dia amat mengenali suara lelaki ini. Namun, pada siapa dia memanggil “Sayang”?
2,953 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Kategori
Cinta Haruskah Sempurna
Selanjutnya
Naksir Sahabat Kakak (1) GRATIS
12
2
“Elyna, menikahlah denganku sebelum kamu pergi,” pinta seorang pemuda pada Elyna. Bukan dia menolak, namun dia belum memikirkan untuk menikah muda. Selain cita-citanya masih tinggi, orang tuanya pasti tak akan mengizinkan dia menikah muda.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan
