Jagad Segoro Demit II Part 5 - Mimpi Sang Gadis

8
10
Terkunci
Deskripsi

JAGAD SEGORO DEMIT II

Part 5 - Mimpi sang Gadis

 

Spoiler :

            “Keris Ragasukma, Keris Dasasukma sudah di tangan mereka. Jagad sudah tertangkap, dan Paklek belum diketahui keadaanya. Kamu nggak bisa sampai tertangkap, Nan!” ucap Cahyo.

            “Aku juga nggak ada niat untuk tertangkap. Makanya sekarang kita harus buru-buru ngebebasin Nyi Sendang Rangu,” Balas Danan.

            Mereka berlima pun sampai di sebuah desa sederhana yang sudah lama tidak mereka datangi. Ada sebuah rumah sederhana...

1 file untuk di-download

Dukung suporter dengan membuka akses karya

Pilih Tipe Dukunganmu

Paket
259 konten
Akses 30 hari
1,000
Karya
1 konten
Akses seumur hidup
150
Sudah mendukung? Login untuk mengakses
Selanjutnya Jagad Segoro Demit II Part 6 - Pesan dari Selatan
7
6
JAGAD SEGORO DEMIT II Part 6 - Pesan dari SelatanSpoiler :  Baru saja mencoba mendekat, tiba-tiba Dirga berhenti. Ia menyadari sesuatu di pusat desa itu.            “Warga itu berkata benar…” Ucap Dirga.            Saat itu mereka menyaksikan sebuah desa yang sepi dan gelap. Cahaya hanya terlihat dari rumah balai desa dari beberapa buah lampu minyak.            “Mereka mematikan semua lampu,” Ucap Danan.            “Aku pernah mendengarnya. Hal ini dilakukan agar sukma orang yang hilang bisa kembali dengan hanya mengikuti cahaya dari lampu minyak di ruangan itu,” Jelas Rizal.            Guntur dan Dirga merasa ucapan itu masuk akal. Tapi mereka kembali melihat sekelilingnya.            “Tapi apa bisa sukma mereka kembali jika desa ini di jaga oleh pocong-pocong sebanyak ini?” Ucap Guntur.            Guntur tidak membual. Yang sedari tadi membuat mereka khawatir adalah keberadaan pocong-pocong yang hampir ada di setiap rumah di desa itu.            “Gila.. seberapa mengerikan anak itu?” Gumam Cahyo.            Mereka pun melangkah masuk ke balai desa. Hanya ada seorang pemuda dan dua orang ibu yang ada di sana menjaga lima orang pria yang tubuhnya terbaring kaku.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan