"Aku melupakan sesuatu, aku membawakan ini untukmu, Alegra," Caroline tersenyum lebar sembari menunjukkan sebuah paper bag berukuran kecil lalu di letakan di samping meja tempat Alegra duduk.
Sedangkan Alegra hanya membalasnya dengan senyuman tipis, dan lagi-lagi tatapannya menoleh ke arah samping seolah ingin memastikan jika seseorang yang berdiri dijajaran para hotelier adalah Hazel.
"Kalian sudah berteman baik sejak kecil dan mulai saat ini Caroline akan menetap di Chicago. Aku membutuhkan bantuanmu...
ALEGRA
20
0
14
Berlanjut
ALEGRA harus menghadapi kehidupan yang terdapat rasa dendam di dalamnya ketika telah menyaksikan kematian sang Ibu di depan mata pada dua puluh tahun yang lalu.Kembali ke tempat kelahirannya dan memulai aksinya untuk balas dendam kepada orang-orang yang terlibat atas kematian sang Ibu.Kembalinya ALEGRA tentu menjadi penghalang bagi orang-orang tertentu karena Pria itu merupakan calon pewaris Lexington Group.Secara kebetulan, kembalinya ke Chicago membuat Pria itu kembali bertemu dengan seseorang yang menjadi teman serumahnya.
3,807 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
30
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Selanjutnya
ALEGRA | BAB'012 |
0
0
Kakek tahu di mana Alegra tinggal? tanya Aiden memberanikan untuk memulai topik pembicaraan di tengah-tengah keheningan yang menyelimuti ruangan luas itu.Luke menoleh sekaligus menghentikan suapan terakhirnya dengan kembali menyimpan sendok hingga terdengar suara dentingan yang cukup nyaring, Bukankah aku sudah mengatakannya? Dia tinggal di komplek perumahan kecil, beritahu Aiden tanpa memedulikan sahutan Luke yang seolah menyuruhnya agar tidak membahas tentang Alegra.Aiden bergerak merogoh sesuatu di saku jasnya lalu diletakan di atas meja tepatnya di depan Luke, Dia tinggal bersama seorang wanita, lanjutnya berucap sembari menunjuk ke arah beberapa lembar foto yang ditujukan sebagai bukti nyata.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan