Buat kalian pembaca setia Karyakarsa gue, pastinya masih ingat dengan salah satu postingan gue tentang apartemen paling “terkutuk” di Jakarta, yakni Apartemen Kalibata. Kompleks apartemen murmer ini dikenal sebagai salah satu lokasi terseram di Jakarta karena menjadi lokasi berbagai kasus mengerikan, seperti bunuh diri, pembunuhan, hingga mutilasi (bahkan ada open BO).
Gue sih sempat maklum ya karena yang namanya orang Indonesia tuh kebiasaan hidup bergoyong royong dan juga gemar bersosialisasi...
311 words
Unlock to support the creator
Choose Your Support Type
200
Berapa nilai Kakoin dalam Rupiah?
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses
Selanjutnya
JAKARTA’S DARKEST SECRET (2): TEROR TANPA AKHIR DI APARTEMEN KALIBATA
6
1
Kemarin kita sudah membahas kasus teranyar yang terjadi di kompleks Kalibata City, sebuah apartemen yang senantiasa dihantui insiden-insiden memilukan. Entah mengapa, di kompleks “terkutuk” itu, kisah-kisah kriminal mengejawantah sebegitu mudahnya, seolah-olah aura misterius yang melingkupi gedung itu mendorong para penghuninya untuk melakukan hal-hal tak dinalar, seperti bunuh diri, pembunuhan, hingga mutilasi (bahkan open … ah, sudah lupakan). Kasus yang kita bahas kemarin menimpa seorang bocah cilik yang meregang nyawa setelah dianiaya kekasih ibundanya sendiri. Nah kini sebuah kasus lain, kali ini dipantik kisah asmara terlarang, juga siap menjadi salah satu lembar catatan hitam apartemen tersebut. Memang sih kasus ini nggak sepenuhnya terjadi di Kalibata City (walau TKP-nya di apartemen juga, tapi di wilayah Kuningan). Akan tetapi ada satu keterkaitan mengejutkan yang nyata membuat kita bertanya-tanya, apakah setiap penghuninya memang ditakdirkan mengalami nasib serupa?
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan