
Dini : " ngomong-ngomong enak ga dek nasi goreng buatan kakak? "
Nanda : " enak kak "
Dini : " Oya habis ini kakak mau keluar sebentar kamu jaga rumah "
Nanda : " siap kak "
Dini : " kakak mandi sekaligus siap dulu kalau kurang itu masih ada habiskan aja dek, kakak tinggal dulu "
Dalam pikiran Nanda timbul ide mesum mendengar kata-kata kakaknya.
Nanda : " enak juga punya kakak cewek di perhatiin kayak gini, Oya tadi kakak bilang mau mandi hihihihi aku coba intip kakak ah tapi aku selesaikan dulu makanku...
Dini : " ngomong-ngomong enak ga dek nasi goreng buatan kakak? "
Nanda : " enak kak "
Dini : " Oya habis ini kakak mau keluar sebentar kamu jaga rumah "
Nanda : " siap kak "

Dini : " kakak mandi sekaligus siap dulu kalau kurang itu masih ada habiskan aja dek, kakak tinggal dulu "
Dalam pikiran Nanda timbul ide mesum mendengar kata-kata kakaknya.
Nanda : " enak juga punya kakak cewek di perhatiin kayak gini, Oya tadi kakak bilang mau mandi hihihihi aku coba intip kakak ah tapi aku selesaikan dulu makanku lagi pula kakak masih siap-siap kalau buru-buru kesana nanti ketahuan "
Nanda yang sedang menunggu timing yang tepat akhirnya masuk kamar anehnya kamar itu sebenarnya milik kakak cowoknya Andi namun karena sudah nafsu ingin melihat kakak perempuannya mandi Nanda langsung mengintip dan benar saja sekarang kakaknya Dini sedang menghadap kebelakang Nanda yang melihat pantat kakaknya begitu nafsu hingga tanpa sadar penisnya menegang.
Nanda yang akhirnya sadar akan penisnya menegang mencoba menenangkan penisnya karena Nanda panik akhirnya dia ketahuan oleh kak Dini.
Dini : " ngapain kamu kesini dek? ooo kakak tahu kamu pasti mengintip kakak mandi ya barusan "
Nanda : " enggak kok kak aku.... Aku ga ngintip kok itu tadi ga sengaja kak "
Dini : " ternyata kamu nakal juga ya nafsu juga sama kakak sendiri sekarang "
Nanda : " enggak kak sumpah "
Dini : " kalau enggak itu kenapa penis kamu berdiri "
Nanda : " ga tahu kak ini berdiri sendiri "
Dini : " aku bakal lapor sama papa mama nanti "
Nanda : " loh kok jadi bawa-bawa papa mama sih kak? "
Dini : " salah sendiri udah ngintip kakak, gini aja deh kakak ga bakal laporin asal adek nurut sama kak Dini sekarang "
Karena takut dilaporin akhirnya Nanda menurutinya.
Dini : " kamu suka ya lihat kakak telanjang? Jawab jujur? "
Nanda : " iya kak "
Dini : " karena kamu sudah jujur kakak mau kasih kamu hadiah buat kamu? "
Nanda : " hadiah apa kak? "
Dini : " kamu boleh kok remas-remas payudara kakak "
Nanda : " yang bener kak "
Lalu kedua tangan Nanda segera memegang kedua payudara kak Dini dan meremasnya.
Dini : " mmmmm aaahhh enak banget dek terusin dek mmmmm aaahhh "
Nanda yang mendengar suara desahan kakaknya terus melanjutkan meremas payudara itu. Nanda begitu senang dengan apa yang dia lakukan sekarang serasa ini semua mimpi.
Dini : " dek aaahhhh enakkkk bangettttt mmmm aaahhh "
Tanpa diduga tangan kakaknya yang sedari tadi menutupi kemaluannya kini memegang kepala Nanda.
Nanda begitu kaget dan melepas remasanya karena dia melihat bukan vagina dihadapannya melainkan barang yang sama yang juga dimiliki olehnya yaitu penis.
Nanda : " loh kok kakak punya itu? "
Dini : " jujur dek aku ga tahu tiba-tiba kakak bangun sudah begini dan entah kenapa kakak malah suka jadi seperti ini "
Nanda : " jadi kakak ini kak Andi? "
Dini : " iya aku kakak kamu tapi sekarang aku sudah jadi seperti ini jadi sekarang kamu panggil aku Andini okey dek? "
Nanda berpikir mungkin ini semua karena keinginannya meminta kepada jinny untuk memiliki kakak cewek juga.
Jadi Jinny merubah setengah tubuh kakaknya menjadi wanita.
Dini : " dek kakak mau adek mainin penis kakak juga kalau gak aku bakal laporin semuanya "
Karena takut Nanda hanya menurut.
Kini Nanda mulai memegang penis kakaknya menjilati penis kakaknya seperti film yang dilihatnya kemarin.
Hingga beberapa saat Nanda telah melumat mengulum penis kakaknya maju mundur.
Nanda mulai menikmati permainan itu dirinya tidak menyangka akan melakukan hal ini, hingga tak lama mulutnya merasakan penis kakaknya membesar dan menegang Nanda yang tahu akan apa yang terjadi mencoba melepaskan kepalanya namun ditahan oleh kedua tangan kak Dini.
Dini : " kamu harus terima ini ya adekku yang mesum "
Dan crooootttt kak Dini pun menumpahkan spermanya kemulut Nanda.
Kini Nanda hanya bisa pasrah menikmati itu. Namun tidak sampai disitu kakaknya yang juga ingin merasakan apa yang dilakukan adeknya mulai melorot celananya.
Nanda : " kak mau ngapain? "
Dini : " kamu kan udah puasin kakak sekarang giliran kakak yang puasin kamu lagi pula kamu belum keluar alias crooootttt "
Tanpa berlama-lama kak Dini mulai menjilati kepala penis Nanda memasukkan penisnya kedalam mulut mengulum menjilati terus hingga kak Dini melihat wajah adeknya yang kini ke enakan.
Lima menit berlalu Nanda sangat senang bisa melakukan ini hingga tanpa di sadarinya tangan kakaknya mencubit teteknya untuk memberikan rangsangan Hingga membuat penisnya kini bergetar akibat rangsangan pada teteknya Nanda mulai mengeluarkan spermanya.
Nanda : " Kakak aku udah ga kuat ini aaahhhh ooohhh aaaahhhhhh "
Dini : " keluarin aja dek "
Crooootttt sperma Nanda keluar begitu deras hingga mulut kak Dini tak dapat menampung dan membuat sperma Nanda sedikit keluar dari mulutnya.
Selang beberapa menit mereka telah selesai dan mengakhiri permainan itu.
Kak Dini : " dek enak ya besok-besok kalau adek lagi pengen bilang aja sama kakak ga tahu kenapa kakak suka ini semua remas payudara kakak boleh kok tiap hari kakak malah seneng tapi sebagai gantinya kita lakuin seperti hari ini oke "
Nanda : " iya kak jadi sekarang ini rahasia kita kak "
Kak Dini : " ya sudah sana mandi kakak juga mau lanjutin mandi kakak "
Nanda : " ga sekalian ikut disini aja kak mandinya? "
Kak Dini : " udah ya nafsunya sama kakak "
Nanda : " iya iya aku balik "
Lalu Nanda pun kembali ke kamarnya untuk mandi juga
Hari sudah siang Nanda yang sudah selesai dan kini sedang rebahan ingin melakukan hubungan seksual itu lagi karena memang mungkin birahinya lagi memuncak karena dapat melampiaskan secara langsung.
Kemudian segera Nanda menuju kamar kak Andi yang sekarang menjadi kak Dini.
Nanda : " kakak .... "
Kak Dini : " eh ngapain kamu kesini lagi, kakak mau keluar soalnya "

Nanda : " mau main lagi sama kakak "
Kak Dini : " punya adek cowok satu nafsunya besar banget, gini aja deh sambil nunggu kakak Kembali ini ambil daleman kakak lumayan buat fantasi kamu kalau mau ngocok, udah kakak pergi dulu "
Akhirnya Nanda yang mendapatkan CD serta BH kak Dini pun kembali ke kamarnya setelah sampai segera Nanda memulai melakukan aksinya.

Nanda : " uuuuuhhhhhh aaaahhhh nikmatttt sekaliiii daleman ini ooohhh aaaahhhhhh "
Selang beberapa menit akhirnya Nanda telah memuncratkan banyak sperma ke BH serta CD kakaknya karena lelah Nanda pun tak sengaja tertidur.
Malam telah tiba kak Dini yang datang sambil membawa makanan memanggil Nanda.
Kak Dini : " dek ... Ini kakak bawa makan malam "
Karena tidak ada balasan kak Dini datang ke kamar Nanda. Lalu setelah membuka pintu barulah tahu kalau Nanda sedang tidur.
Kak Dini : " tidur nih anak pantes abis ngocok ini anak hihihihi "
Kali ini Kak Dini membangunkan Nanda dengan cara yang tidak biasa kak Dini segera mengulum penis Nanda menyedot mengerakkan naik turun. Hingga akhirnya penisnya pun merespon rangsangan tersebut dan membuat Nanda terbangun.
Nanda : " aaaahhhh kak aaahhh "
Lalu tak lama sperma Nanda keluar lagi.
Kak Dini : " bangun ngocok mulu kerjaannya bersih-bersih dulu lalu makan kakak sudah beli maka malam "
Nanda : " iya kak habis ini aku makan "
Kini keduanya telah makan bersama di meja makan.
Nanda : " kak gimana rasanya jadi seperti sekarang? "
Kak Dini : " kenapa tanya gitu? Ya pasti kakak senang dengan hidup baru kakak sekarang, Oya nanti malam kita main yuk kebetulan kakak juga lagi pengen sambil nonton film bokep kamu pasti asik "
Nanda : " kok tahu kak aku punya film bokep? "
Kak Dini : " tahulah dari wajahmu aja udah keliatan muka-muka mesum "
Nanda : " oke kak nanti aku lihatin yang paling bagus "

Dan keduanya kini telah selesai makan.
Nanda segera menuju kamar untuk mengambil flashdisk dan pergi ke kamar kakaknya.
Nanda : " ini kak kita nonton bareng dulu "
Kak Dini : " sip itu laptop kakak di meja kamu nyalain "
Mereka pun menonton film bokep itu dengan antusias sambil masing-masing membayangkan diri mereka di adegan itu.
Waktu begitu cepat jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam dan kebetulan film yang mereka tonton telah selesai. Segera Nanda mendorong kakaknya hingga kini posisinya terlentang di kasur.
Nanda yang tidak tahan dengan payudara kak Dini segera mengemut puting susunya sambil tangannya meremas payudara kak Dini yang satunya.
Kak Dini tak kuasa menahan desahannya hingga kini terdengar dari kamarnya.
Kak Dini : " aaaahhhh mmmmm aaahhhh ooohhh yeaaaahh mmmmm aaahhh enak sekali terus yang bawah juga dong dek mmmmm aaahhh "
Mendengar itu Nanda yang sudah puas dengan tetek kak Dini kini beralih kebagian bawahnya dan mulai menjilati dan mengulum penis kak Dini.
Kak Dini begitu keenakan Nanda yang tahu segera mempercepat permainannya hingga sesaat kemudian penis kak Dini mulai bergetar Nanda yang tahu hal itu dengan senang hati kini akan menerimanya benar saja lalu spermanya pun keluar begitu banyak.
Kak Dini : " telan semuanya dek "
Nanda pun menelan semua spermanya.
Kak Dini : " makasih ya dek udah puasin kakak sebagai gantinya kamu boleh kok masukin kontol kamu kesini (sambil menunjuk pantatnya) "
Nanda : " boleh nih kak? "
Kak Dini : " huum buat adek tersayang apa sih yang enggak "
Nanda tersenyum lebar dan seakan kekuatan kembali pulih dirinya langsung memasukkan penisnya. Nanda mendorongnya dengan perlahan karena lubangnya begitu sempit terus masuk hingga sekarang pinggulnya bersentuhan dengan pantat kakaknya.
Setelah mengambil nafas sejenak Nanda mulai memaju mundurkan pinggulnya. Kini keduanya saling mendesah keenakan.
Mereka merasakan sensasi yang luar biasa hingga Nanda yang sudah tak tahan menumpahkan spermanya.
Nanda : " aaaaaaaaaahhhhhhh nikmat "
Lalu keduanya pun tergeletak dengan perasaan yang senang dan puas sekaligus ini adalah malam pertama yang tak akan terlupakan.
Seminggu sudah berlalu hidup mereka berdua telah berubah kini Andi kakak Nanda telah menikmati hidup barunya meski tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi dan berganti nama menjadi Andini, sedangkan Nanda sekarang lebih bersemangat untuk menjalani hari-harinya karena bisa merasakan hubungan seksual dengan kakaknya.


Tamat
Sedikit cuplikan
Kak Dini yang sedang berada dikamar Nanda ingin mengambil daleman yang biasanya digunakan Nanda berfantasi untuk mencucinya kak Dini melihat benda yang menurutnya aneh.
Kak Dini : " apa ini aneh-aneh aja ini anak buang aja deh "
Lalu lampu ajaib itu dibuang oleh kak Dini.
Bagaimana nasib Jinny nantikan terus kelanjutan cerita
Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰
