Sinopsis vs Blurb: Contoh & Cara

Sinopsis dan blurb banyak digunakan dalam menulis novel. Keduanya memiliki kepentingannya masing-masing, yang membuatnya banyak membingungkan penulis pemula. Sinopsis adalah versi pendek dari novel, yang memberikan gambaran dari awal sampai akhir. Blurb adalah bentuk singkat dari iklan promosi, memberikan informasi yang benar-benar singkat tentang cerita kamu. Keduanya berbeda satu sama lain dan memiliki kegunaannya masing-masing.

Sinopsis.

Sinopsis adalah ringkasan singkat dari keseluruhan novel, termasuk semua karakter dan alur cerita dari awal sampai akhir. Sinopsis digunakan untuk membantu menulis salinan lengkap cerita kamu dalam bentuk yang lebih pendek, dan biasanya ditujukan kepada editor atau penerbit. Kamu menulis bagian awal, tengah, dan akhir cerita, serta memberikan semua detail tentang alur cerita untuk memberikan gambaran singkat cerita kamu.

Berikut adalah contoh template sinopsis yang dapat kamu pakai:

Judul Novel: Awikwok Family

Penulis: Arrin Knight

Setting: Jakarta, pada saat ini, tahun 2023.

Protagonis: Hanjay, seorang wanita muda berusia 30 tahun yang sedang mencari makna hidup setelah putus dengan sang pacar.

Antagonis: Hanjim, mantan pacar Hanjay yang tidak rela melepaskannya ke pelukan pria lain.

Plot: Setelah putus dengan pacarnya, Hanjay merasa terpuruk dan bingung tentang arah hidupnya. Namun, keadaan berubah ketika ia bertemu dengan seseorang yang membuatnya kembali bersemangat. Sayangnya, saat Hanjay mulai meraih kembali kebahagiaannya, Hanjim datang kembali dalam hidupnya dengan maksud untuk mengambilnya kembali. Hanjay pun harus memilih antara kebahagiaannya yang baru ditemukan atau kembali pada kehidupan lamanya yang tidak membahagiakan.

Tema/Genre: Menemukan makna hidup dan mengambil keputusan yang sulit/Slice of life, fiksi.

Pesan: Kehidupan memang penuh dengan pilihan yang sulit, tetapi kita harus berani mengambil risiko untuk menemukan kebahagiaan.

Sudah bingung? Baik, mari kita ke blurb.

Blurb.

Blurb digunakan untuk tujuan promosi seperti resensi karya tulis. Blurb biasanya berisi tidak lebih dari 150 kata dan dapat digunakan untuk menarik minat orang untuk membeli atau membaca cerita kamu. Blurb ini targetnya adalah pembaca, bukan editor atau penerbit. Blurb seharusnya hanya berisi informasi dasar tentang cerita kamu, yang dapat membantu pembaca memutuskan apakah mereka ingin meneruskan untuk membacanya, atau membelinya, atau malah tidak sama sekali.

Contoh blurb:

“The Awikwok” adalah sebuah novel fantasi yang mengisahkan perjalanan seorang gadis muda bernama Hanjay, yang terlahir dengan kekuatan magis super. Dalam dunia di mana sihir dilarang, Hanjay terpaksa bersembunyi dan berusaha untuk menyembunyikan kekuatannya. Namun, ketika ada ancaman yang mengancam kedamaian dunia, Hanjay memutuskan untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan kekuatan jahat yang mengancam untuk menghancurkan segalanya. Bersama dengan sekutu-sekutunya yang tak terduga, Hanjay harus menghadapi rintangan yang mematikan dan mengungkap misteri yang tersembunyi di balik kekuatannya sendiri.