
Voucher Rp 500, untuk 15 orang pertama
Kode: pakdelagi
**
Cuplikan
"Iya. Aku juga belajar dari pernikahan temen-temenku karena seumuran kan? Jadi bisa relate aja." Gayatri mengusap buku tangan Nareswara dengan ibu jarinya. "Menurut kamu, nasihat pernikahan mana yang paling oke dan nggak banget di zaman sekarang?"
"Wah, kamu lagi menjebak aku?"
Gayatri tidak paham, "aku nggak lagi menjebak. Pengin tahu aja isi kepala kamu. Karena kata kamu kan, baru setelah Mas Padmana nikah dua tahun terakhir, kamu jadi...
Ada chapter baru minggu ini!
Menjelajahi Rasa
652
51
55
Berlanjut
Nareswara Reksoediwirjo harus meninggalkan hingar bingar kehidupan ibu kota demi menyelamatkan bisnis keluarganya di Yogyakarta. Pesan Tsumardji, sang eyang, hanya satu; jangan pernah bekerja sama dengan keluarga Sahidin Notodjiwo.Tapi terkadang, ada hal-hal di dunia ini yang tidak bisa dicegah oleh tangan manusia.Misalnya saja kehadiran Gayatri Bameswara, cucu Sahidin Notodjiwo, yang memiliki dua ratus ribu pengikut di Instagram. Gadis muda berpengaruh di kalangan pengusaha kota Yogyakarta, bahkan menjadi acuan para perempuan seusianya untuk berkarya, sukses dan mandiri.Saat Nareswara mencoba keluar dari tempurung yang sempit dan terbatas, pertemuannya dengan Gayatri membuat ia mempertanyakan, apakah benar lebih baik menikah daripada hidup seorang diri dan menjadi bujang lapuk?
2,829 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
Menjelajahi Rasa - 39
44
10
Kode Voucher: pakdebude1Sebesar Rp 200 untuk 7 orang pertamaCuplikanTapi Zavier berbeda. Harus diakui, bagi Nareswara sekalipun, profesi seorang Dokter Spesialis bisa menyaingi seorang penguasa. Mereka sama-sama visioner. Jago menganalisa. Juga mendiagnosa. Namun, di bidang dan keahlian berbeda. Bojo, kamu pernah kepikiran nikah sama dokter nggak? Kan dulu kamu calon dokter.Ya Tuhaaan! Kalau kamu ada di deket aku, udah aku jambak, Mas rambutmu!Nareswara tergelak. I love you-nya mana?Nggak mauuu! Ada orang lain di kamar kita! Geram Gayatri tidak sabaran.Jangan gitu dong, bojo. Rayu Nareswara. Nanti aku sedih.Mas, stop sekarang. Atau kamu tidur di kamar si kembar nanti malam!
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan