
( Sebelum kalian membaca cerita ini, pastikan kalian sudah membaca cerita kampung mati agar kalian tidak gagal paham dan mengerti dengan apa yang sebenarnya sedang terjadi ).
.....
............
" Genjer Genjer....neng kedokan Pating Keleler.....Genjer Genjer....neng kedokan Pating Keleler....."
...
"Buk, sepertinya mereka datang lagi...tuh denger gak suaranya, mereka nyanyi-nyanyi" ucapku dengan perasaanku yang sudah sangat ketakutan karena meski semua pintu sudah kututup rapat, malam itu bayi...
4,892 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
Full Story "KEMBANG ALUM" Santet tumpes kelor
6
1
Santet tumpes kelor.Benar,Santet ini tergolong santet paling mematikan.Bagaimana tidak, santet ini tidak akan berhenti jika semua korbannya belum meninggal dunia.Lantas, apakah semua itu bisa dihentikan ?.Hmmm. sepertinya susah.....
Bismillahirrohmnirrohim.Tepatnya sekitar awal tahun 2020 yang lalu, cerita ini datang kepada lakon story.Dan sekarang, diawal tahun 2023 akhirnya cerita ini bisa kami bagi.Sebelum kami mulai menceritakan semua ini, rasanya tidak berlebihan jika kami mengatakan bahwa sepertinya, Tuhan memang sengaja memasang lakon story untuk membagikan kisah ini.Dan tentu saja, semua itu bukanlah tanpa alasan.Karena perlu kalian tau, mungkin setelah membaca cerita ini kalian akan mengerti kenapa kami mengatakan sesuatu hingga seperti ini.Sepanjang kami membagikan cerita horror, baru pertama kali ini kami mengalami hal seperti ini, bukan hanya tentang setan, tetapi disini ada sebuah keajaiban.....
Kembang Alum
( Santet Tumpes Kelor )...Pak..... Bangun pak...bangun rintihku dengan air mataku yang rasanya sudah habis terkuras.Bagaimana tidak, malam itu tepat pukul 23.30 malam, bapakku akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan penyakit aneh yang tiba-tiba datang menyerangnya.Dan tidak hanya itu, setelah aku menyadari jika bapakku sudah tidak bernyawa lagi, tiba-tiba pandanganku teralihkan kesalah satu sudut ruangan rumahku yang malam itu, aku melihat dengan mata kepalaku sendiri, ada sosok nenek-nenek tua yang terlihat sedang berdiri menatapku dengan tatapan yang cukup mengherankan.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan