
Sore itu, Ismail hendak ke rumah sakit menjenguk Maman. Sekaligus ingin menyelidiki sesuatu, Ismail curiga bahwa segala kekacauan yang dialaminya ada hubungannya dengan Maman.
“Firasatku mengatakan, semua ini ada hubungannya dengan Maman. Auranya bersih, tapi aku menangkap banyak hal gelap yang melingkupinya, tepatnya berusaha mengejarnya.” Ismail, merasa firasatnya begitu kuat, makanya ingin mencari bukti.
TUMBAL PENGGANTI
9
1
29
Selesai
“Kau lancang mengambil tumbalku, maka bersiaplah menajdi penggantinya!"
1 file untuk di-download
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
BAB-16 IBLIS BERWUJUD MANUSIA
0
0
“Apa mereka digantung terbalik dengan luka sayatan yang dalam di bahu mereka?” Ismail melongo dengan pertanyaan Maman, antara percaya dan tidak Maman mengajukan pertanyaan yang sama sekali tidak Ismail duga. Gelagapan Ismail menjawab pertanyaan Mamam.“Ba…ba…bagaimana kau tahu hal ini?”
“Karena saya yakin, Pak Ismail bermasalah karena menolong saya.” Jawab Maman, nada bicaranya meyakinkan.
“Saya melihatnya tersenyum menyeringai, licik. Sesaat setelah bapak menggendong saya ke dalam mobil, di hari terjadi kecelakaan.”
“Maksudmu?!”
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan