Novel - Bagaimana Aku Bertemu Kematian-TAMAT

33
19
Deskripsi

Novel ini bergenre thriller fantasi religi dengan banyak balutan sarkas. 

BLURB

Hanif merasa gelisah karena selama berminggu-minggu selalu mengalami mimpi yang sama. Yaitu didatangi seorang perempuan yang mengatakan bahwa ia akan meninggal 3 hari lagi. Saat hidupnya sedang dihantui mimpi buruk, kekasihnya Nancy ditemukan berselingkuh dan sahabatnya Abdul melakukan pengkhianatan,

Di sisi lain, ada seorang wanita bernama Raya sedang mencari seorang lelaki dari masa lalunya, ia ingin menyampaikan surat...

Novel ini bergenre thriller fantasi religi dengan banyak balutan sarkas. 

BLURB

Hanif merasa gelisah karena selama berminggu-minggu selalu mengalami mimpi yang sama. Yaitu didatangi seorang perempuan yang mengatakan bahwa ia akan meninggal 3 hari lagi. Saat hidupnya sedang dihantui mimpi buruk, kekasihnya Nancy ditemukan berselingkuh dan sahabatnya Abdul melakukan pengkhianatan,

Di sisi lain, ada seorang wanita bernama Raya sedang mencari seorang lelaki dari masa lalunya, ia ingin menyampaikan surat cinta terakhir pada lelaki itu sebelum dia mati karena penyakit kronis yang dideritanya. 

Apa hubungan Raya dengan Hanif? Apa yang terjadi jika kelak mereka bertemu?

Baca tuntas novel Bagaimana Aku Bertemu Kematian.

Terima sudah sudah memberikan dukungan untuk novel ini ^^ 

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya Do You Lie, Bestie? Part 1
0
0
Menjelang akad nikah, sebuah pesan WA misterius datang ke ponselku. Nomor Tak Dikenal: Salah satu dari tiga sahabatmu, berselingkuh dengan calon suamimu. Terkirim sebuah foto, calon suamiku memakai baju akad nikah sedang menggandeng tangan seorang perempuan yang memakai gelang persahabatan kami. Siapa? Siapa yang tega berbuat begitu?  ***“Itu pasti hanya pesan iseng, kak,” Nita mengelus pundakku, ia berusaha menenangkanku.Aku mulai berkeringat dan cemas.“Tidak mungkin iseng, Nita. Jelas sekali kalau itu Sultan memakai baju pengantin.”“Sssh… Kak Eva, bisa saja itu mereka hanya bertemu sebagai teman. Lalu si pengirim pesan bertingkah seolah-olah mereka selingkuh.” Nita kembali membesarkan hati. “Namanya orang iri hati, bisa saja, kak.”Rasa-rasanya ucapan Nita ada benarnya juga. Tiba-tiba Ayah masuk dengan wajah cemas. “Ada apa ini? Penghulu tidak punya banyak waktu, dia harus menikahkan di tempat lain. Ayo, Eva, semua sudah menunggu.” Suara Ayah terdengar jengkel dan menggelegar.Aku mengangguk, berusaha menepis pikiran-pikiran buruk itu. Bagaimana mungkin sahabatku sendiri menikung aku. Itu hanya ada di dunia sinetron bukan? Dalam dunia nyataku tidak begitu. Mereka bertiga orang-orang terbaikku. Kami bersahabat sejak 13 tahun lalu, sejak SMA. Tidak mungkin saling berbuat jahat. Kalau pun bertengkar kami akan berbaikan lagi. Ayah membimbingku menuju tempat akad nikah, aku berjalan pelan karena …. 
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan