
"Oon pasti maunya mas kawin sama tepuk sakinah bareng," sahut Qila. "Iya kan, On?"
Oon tersenyum lebar sambil menganggukkan kelala. "Betul."
"Dih, nih bocah, ngebet banget pengen nikah," timpal Kucrut geleng-geleng kepala.
"Apalin dulu tepuk sakinah, On," kata Beta terkekeh pelan.
"Berpasangan..., berpasangan, berpasangan," ucap Oon mulai menyanyikan lagu tepuk sakinah beserta koreonya.
Ada chapter baru minggu ini!
Oon and Her Mission
7
0
8
Berlanjut
[Sekuel Oon in Action]Dari dulu hingga detik ini, perasaan Oon ke Melvin selalu sama. Ia selalu mencintai Melvin. Tidak pernah tidak. Seluruh dunia pun tahu itu. Akan tetapi, bagaimana dengan perasaan Melvin ke Oon? Apa dia pun mencintai Oon? Lalu, sebanyak apa Melvin mencintai Oon? Daripada menerka-nerka sebesar apa cinta Melvin, akhirnya Oon memutuskan untuk menguji rasa cinta Melvin ke Oon. Ini adalah misi Oon untuk membuat Melvin mengakui cintanya secara terang-terangan!
1,114 kata
Dukung suporter dengan membuka akses karya
Pilih Tipe Dukunganmu
Sudah mendukung?
Login untuk mengakses

Selanjutnya
Oon and Her Mission | Bab 6
1
0
Oon duduk karpet yang ada di depan sofa dengan posisi menghadap ke arah sofa. Tatapan matanya terarah pada wajah Melvin yang tampak lelah. Ia mendekatkan wajahnya ke arah wajah Melvin, mengamati setiap detail wajah cowok yang dicintainya itu. Melvin memiliki alis tebal yang rapi untuk ukuran cowok. Meskipun kelopak matanya tertutup, tapi Oon masih ingat jelas sorot mata Melvin yang teduh. Wajah Melvin mengernyit. Terjadi pergerakan pada tubuh Melvin yang membuat Oon tersenyum kecil. Lalu, perlahan, kelopak kata Melvin terbuka. Cowok itu mengerjapkan mata beberapa kali hingga akhirnya matanya terbuka sempurna. Sontak saja kernyitan dalam terukir di dahinya ketika mendapati wajah Oon berada tepat di hadapannya.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai
syarat dan persetujuan?
Laporkan
